Pergi ke Toilet Saat Kereta Shinkansen Melaju 150 Mph, Masinis Terancam Dihukum

Jum'at, 21 Mei 2021 - 14:41 WIB
loading...
Pergi ke Toilet Saat...
Masinis kereta peluru Shinkansen Jepang terancam dihukum karena meninggalkan kokpit untuk toilet saat kereta melaju dengan kecepatan 150 Mpb. Foto/Ilustrasi
A A A
TOKYO - Kereta api di Jepang kerap dipuja oleh kalangan pelancong karena tepat waktu dan efisian. Para pengguna media sosial memuji mereka dan banyak orang di Jepang menganggap dedikasi obsesif operator kereta api untuk datang dan berangkat tepat waktu begitu saja.

Namun terkadang ketepatan waktu itu ada harganya, terutama jika Anda seorang operator kereta api yang terjebak dalam jaringan transportasi Jepang yang efisien.

Seorang masinis kereta peluru Shinkansen Jepang kemungkinan menghadapi hukuman setelah ia meninggalkan kokpit saat kereta melaju kencang selama beberapa menit untuk pergi ke toilet.



Dia telah meminta seorang kondektur, yang tidak memiliki izin untuk mengemudikan kereta, untuk menjaga kereta yang melaju dengan kecepatan 150km/jam, menurut media lokal.

Kereta Hikari 633 saat itu membawa 160 penumpang. Beruntung insiden tersebut dikabarkan tidak mempengaruhi perjalanan.

Tetapi perusahaan kereta api telah melaporkannya kepada pihak berwenang dan meminta maaf.

Perusahaan Pusat Kereta Api Jepang (JR Central) mengatakan insiden itu terjadi pada Minggu pagi saat kereta sedang melakukan perjalanan di pusat prefektur Shizuoka.



Masinis berusia 36 tahun, yang belum disebutkan namanya, menderita sakit perut dan harus segera ke toilet.

"Dia memanggil seorang kondektur ke dalam kokpit untuk menjaga kendali, dan kemudian pergi selama sekitar tiga menit untuk menggunakan toilet di kabin penumpang," kata JR Central seperti dikutip dari BBC, Jumat (21/5/2021).

Aturan perusahaan menyatakan bahwa jika pengemudi merasa tidak enak badan, mereka harus menghubungi pusat komando transportasi mereka. Mereka juga diperbolehkan meminta kondektur untuk mengambil alih kendali, tetapi hanya jika kondektur memiliki surat izin mengemudi.

"Masinis dan kondektur sekarang menghadapi kemungkinan tindakan disipliner," kata JR Central.

Pejabat senior Masahiro Hayatsu mengatakan kepada wartawan: "Itu tindakan yang sangat tidak pantas. Kami minta maaf."



Kereta api Jepang yang terkenal efisien diatur secara ketat dengan standar keamanan yang tinggi, dan kecelakaan kereta api jarang terjadi.

Insiden besar terakhir terjadi pada tahun 2005 ketika sebuah kereta tergelincir di bagian barat kota Amagasaki, menewaskan 107 orang.

Shinkansen, yang merupakan jaringan kereta peluru, tidak pernah mengalami kecelakaan selama 57 tahun sepanjang sejarahnya.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
10 Stasiun Metro Terdalam...
10 Stasiun Metro Terdalam di Dunia, Salah Satunya di Pyongyang Mencapai 110 Meter
Pendaki Asal China Mendaki...
Pendaki Asal China Mendaki Gunung Fuji hanya untuk Mencari Ponselnya yang Hilang
Penyanyi Jepang Ini...
Penyanyi Jepang Ini Lakukan Perjalanan Pulang Pergi 4 Jam untuk Kuliah, Habiskan Rp3,5 Juta Setiap Hari
AS Kerahkan Pesawat...
AS Kerahkan Pesawat Pengebom Nuklir B-1B ke Jepang, Pertama Kali sejak Perang Vietnam
Jepang Harus Bayar Mahal...
Jepang Harus Bayar Mahal untuk Aliansi dengan AS! Bukan Ancaman dari Musuh, tapi Terlalu Banyak Kasus Pemerkosaan
Siapa Yamaguchi-gumi?...
Siapa Yamaguchi-gumi? Sindikat Yakuza Terbesar dan Terkaya di Jepang
Jepang Prediksi Gempa...
Jepang Prediksi Gempa Bumi Besar yang bisa Tewaskan 300.000 Orang
Partai Liberal Menangi...
Partai Liberal Menangi Pemilu, Mark Carney Kembali Menjabat PM Kanada
Dimana Pulau Sandy Cay...
Dimana Pulau Sandy Cay yang Diklaim Milik China? Ini Lokasinya dan Mengapa Diperebutkan
Rekomendasi
Jarrell Miller Mundur,...
Jarrell Miller Mundur, Fabio Wardley Cari Lawan Baru untuk Duel di Portman Road
Nggak Mau Ribet? Ini...
Nggak Mau Ribet? Ini Tips Makeup Cepat yang Wajib Dicoba
MNC Peduli Gelar Seminar...
MNC Peduli Gelar Seminar Kesehatan tentang IVF, Peserta Happy Banget
Berita Terkini
Perang Saudara Berkobar...
Perang Saudara Berkobar di Sekitar Damaskus, Drone Israel Justru Terbang Bebas di Langit Suriah
12 menit yang lalu
Apa Penyebab Ledakan...
Apa Penyebab Ledakan di Pelabuhan Iran? Benarkah Ada Campur tangan Israel
41 menit yang lalu
Ini Kesulitan Rusia...
Ini Kesulitan Rusia Jika ingin Menempatkan Jet Tempur di Biak Papua
1 jam yang lalu
Trump Rayakan 100 Hari...
Trump Rayakan 100 Hari Pertama Masa Jabatannya dengan Rapat Umum di Michigan
2 jam yang lalu
Pakistan Tuding India...
Pakistan Tuding India Berencana Melancarkan Serangan dalam 24 Jam Mendatang
2 jam yang lalu
Korea Utara Uji Sistem...
Korea Utara Uji Sistem Senjata Kapal Perusak Choe Hyon
4 jam yang lalu
Infografis
Terinspirasi Perang...
Terinspirasi Perang Revolusi AS, Ribuan Demonstran Turun ke Jalanan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved