Google Maps Bikin Ulah, Gambar Peta Jalur Gaza Tampak Kabur, Ada Apa?

Rabu, 19 Mei 2021 - 15:05 WIB
loading...
A A A
Bukan hal yang aneh bahwa situs seperti pangkalan militer telah dikaburkan, tetapi KBA adalah satu-satunya kasus di area seluas itu yang tunduk pada pembatasan semacam itu.

Namun, begitu penyedia non-AS, seperti perusahaan Prancis Airbus, dapat memasok gambar-gambar ini dengan resolusi yang lebih tinggi, AS semakin mendapat tekanan untuk mengakhiri pembatasannya.

Pada Juli 2020, KBA dibatalkan, dan sekarang pemerintah AS mengizinkan perusahaan Amerika memberikan gambar wilayah yang jauh lebih berkualitas sehingga objek seukuran seseorang dapat segera diambil.

"Motivasi awalnya adalah ilmiah," ujar Michael Fradley, arkeolog di Universitas Oxford dan salah satu akademisi yang berhasil mengampanyekan perubahan amandemen.

"Kami membutuhkan akses ke resolusi tinggi atas Wilayah Pendudukan Palestina yang sebanding dengan apa yang kami gunakan di bagian lain wilayah itu," papar dia.

BBC berbicara dengan Google dan Apple yang aplikasi pemetaannya juga menampilkan gambar satelit.

Apple mengatakan sedang berupaya memperbarui petanya segera ke resolusi yang lebih tinggi.

Google memberi tahu kami bahwa gambarnya berasal dari berbagai penyedia dan mempertimbangkan "peluang untuk menyegarkan kembali citra satelit(nya) saat citra dengan resolusi lebih tinggi tersedia.”

Tetapi Google menambahkan bahwa "tidak ada rencana untuk dibagikan saat ini".

"Mempertimbangkan pentingnya peristiwa terkini, saya tidak melihat alasan mengapa citra komersial daerah ini harus terus didegradasi dengan sengaja," papar Nick Waters, penyelidik open-source untuk Bellingcat di Twitter.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1657 seconds (0.1#10.140)