Luar Biasa, Mama Muda di Mali Melahirkan Bayi Kembar Sembilan
loading...
![Luar Biasa, Mama Muda...](https://pict.sindonews.net/dyn/732/pena/news/2021/05/05/46/419004/seorang-ibu-di-mali-melahirkan-sembilan-bayi-ted.jpg)
Halima Cisse (25) melahirkan bayi kembar sembilan. Foto/Mirror.co.uk
A
A
A
BAMAKO - Kementerian Kesehatan Mali menyatakan seorang ibutelah melahirkan sembilan bayi atau dua kali lebih banyak dari yang dideteksi dokter di dalam rahimnya. Ia pun bergabung dengan jajaran ibu yang melahirkan kembar sembilan.
Halima Cisse (25) diperkirakan akan melahirkan tujuh bayi, menurut pemeriksaan ultrasonografi yang dilakukan di Maroko dan Mali. Semua bayinya itu dilakurkan dengan operasi caesar.
Kehamilan Cisse telah memesona bangsa Afrika barat dan menarik perhatian para pemimpinnya. Ketika dokter pada bulan Maret mengatakan Cisse membutuhkan perawatan spesialis, pemimpin transisi negara itu, Bah Ndaw, memerintahkan agar dia dikirim ke Maroko, di mana dia melahirkan lima bayi perempuan dan empat bayi laki-laki, menurut Kementerian Kesehatan Mali.
“Ibu dan bayinya sejauh ini baik-baik saja,” kata Menteri Kesehatan Mali, Fanta Siby, kepada AFP sembari menambahkan bahwa dia telah diberi tahu oleh dokter Mali yang menemani Cisse ke Maroko.
"Mereka akan kembali ke rumah dalam waktu beberapa minggu," imbuhnya seperti dikutip dari The Guardian, Rabu (5/5/2021).
Namun, juru bicara Kementerian Kesehatan Maroko Rachid Koudhari mengatakan dia tidak mengetahui bahwa kelahiran kembar sembilan itu terjadi di salah satu rumah sakit negara itu.
Para dokter mengkhawatirkan kesehatan Cisse, menurut laporan pers setempat, serta kemungkinan bayinya untuk bertahan hidup. Nonuplet atau kembar sembilan sangat jarang terjadi. Komplikasi medis pada kelahiran ganda semacam ini seringkali menyebabkan beberapa bayi tidak dapat bertahan hidup.
Halima Cisse (25) diperkirakan akan melahirkan tujuh bayi, menurut pemeriksaan ultrasonografi yang dilakukan di Maroko dan Mali. Semua bayinya itu dilakurkan dengan operasi caesar.
Kehamilan Cisse telah memesona bangsa Afrika barat dan menarik perhatian para pemimpinnya. Ketika dokter pada bulan Maret mengatakan Cisse membutuhkan perawatan spesialis, pemimpin transisi negara itu, Bah Ndaw, memerintahkan agar dia dikirim ke Maroko, di mana dia melahirkan lima bayi perempuan dan empat bayi laki-laki, menurut Kementerian Kesehatan Mali.
“Ibu dan bayinya sejauh ini baik-baik saja,” kata Menteri Kesehatan Mali, Fanta Siby, kepada AFP sembari menambahkan bahwa dia telah diberi tahu oleh dokter Mali yang menemani Cisse ke Maroko.
"Mereka akan kembali ke rumah dalam waktu beberapa minggu," imbuhnya seperti dikutip dari The Guardian, Rabu (5/5/2021).
Namun, juru bicara Kementerian Kesehatan Maroko Rachid Koudhari mengatakan dia tidak mengetahui bahwa kelahiran kembar sembilan itu terjadi di salah satu rumah sakit negara itu.
Para dokter mengkhawatirkan kesehatan Cisse, menurut laporan pers setempat, serta kemungkinan bayinya untuk bertahan hidup. Nonuplet atau kembar sembilan sangat jarang terjadi. Komplikasi medis pada kelahiran ganda semacam ini seringkali menyebabkan beberapa bayi tidak dapat bertahan hidup.
(ian)