Mesir dan Yordania Desak Israel Hentikan Kekerasan di Yerusalem
loading...
A
A
A
AMMAN - Yordania dan Mesir mengecam semua tindakan kekerasan oleh kelompok ekstremis Israel terhadap Palestina di Kota Tua Yerusalem. Kedua negara itu menyerukan Israel untuk segera menghentikan kegiatan tersebut.
Dalam pembicaraan melalui sambungan telepon, Menteri Luar Negeri Yordania, Ayman Safadi dan Menteri Luar Negeri Mesir, Sameh Shoukry membahas perkembangan terakhir di Yerusalem.
"Keduanya menekankan perlunya menghentikan semua serangan dan provokasi untuk mengakhiri ketegangan dan memulihkan ketenangan," kata Kementerian Luar Negeri Yordania dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Xinhua pada Senin (26/4/2021).
"Kedua menteri menekankan perlunya upaya bilateral yang berkelanjutan dan komunikasi dengan komunitas internasional untuk mewajibkan Israel memikul tanggung jawabnya untuk melindungi Palestina di bawah hukum internasional," sambungnya.
Menurut Kementerian Luar Negeri Yordania, selain melakukan pembicaraan telepon dengan Shukry, Safadi juga melakukan pembicaraan dengan Koordinator Khusus PBB untuk Proses Perdamaian Timur Tengah, Tor Wennesland.
"Mereka membahas upaya menghentikan provokasi Israel dan serangan kelompok ekstremis. Mereka setuju untuk melanjutkan koordinasi untuk mencegah situasi meningkat dan membuat pendekatan politik untuk melanjutkan negosiasi damai," tukasnya.
Dalam pembicaraan melalui sambungan telepon, Menteri Luar Negeri Yordania, Ayman Safadi dan Menteri Luar Negeri Mesir, Sameh Shoukry membahas perkembangan terakhir di Yerusalem.
"Keduanya menekankan perlunya menghentikan semua serangan dan provokasi untuk mengakhiri ketegangan dan memulihkan ketenangan," kata Kementerian Luar Negeri Yordania dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Xinhua pada Senin (26/4/2021).
"Kedua menteri menekankan perlunya upaya bilateral yang berkelanjutan dan komunikasi dengan komunitas internasional untuk mewajibkan Israel memikul tanggung jawabnya untuk melindungi Palestina di bawah hukum internasional," sambungnya.
Menurut Kementerian Luar Negeri Yordania, selain melakukan pembicaraan telepon dengan Shukry, Safadi juga melakukan pembicaraan dengan Koordinator Khusus PBB untuk Proses Perdamaian Timur Tengah, Tor Wennesland.
"Mereka membahas upaya menghentikan provokasi Israel dan serangan kelompok ekstremis. Mereka setuju untuk melanjutkan koordinasi untuk mencegah situasi meningkat dan membuat pendekatan politik untuk melanjutkan negosiasi damai," tukasnya.
(esn)