Pastor AS Dibunuh Pria Selingkuhan Istrinya, Sang Istri Juga Terlibat
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Seorang pastor di Oklahoma, Amerika Serikat (AS) ditembak dan dibunuh oleh seorang pria yang merupakan selingkuhan istrinya. Tragisnya, sang istri ikut terlibat dalam merencanakan pembunuhan itu.
David Evans, 50, pastor dari Harmony Free Will Baptist Church di Ada, Oklahoma, ditembak dan dibunuh selama penyerbuan di rumahnya pekan lalu.
Istri korban, Kristie Dawnell Evans, 47, menelepon polisi untuk melaporkan penyerbuan tersebut. Ketika para petugas polisi tiba, mereka menemukan David menderita luka tembak, dan dia dinyatakan meninggal di tempat kejadian.
Biro Investigasi Negara Bagian Oklahoma (OSBI) menetapkan bahwa istri David berada di balik komplotan untuk membunuh suaminya.
Kristie dituduh meminta bantuan pria kekasih gelapnya, Kahlil Deamie Square, 26, untuk membunuh korban.
Menurut The Oklahoman, Kahlil bertemu dengan Kristie dan suaminya di sebuah motel untuk berhubungan seks bertiga suka sama suka lebih dari satu kali. Menurut media lokal lainnya, kasus pembunuhan ini merupakan konflik dari cinta segitiga.
Kristie dilaporkan memasok Kahlil dengan pistol dan peluru serta membiarkan pintu belakang rumahnya tidak terkunci untuk memudahkan Kahlil leluasa masuk rumah untuk membunuh David.
"Rencananya Kahlil datang ke rumah di tengah malam dan menembak David dengan pistol dan amunisi yang sebenarnya milik David dan diberikan Kristie pada Kahlil," kata pejabat OSBI, Kapten Beth Green, kepada KFOR yang dilansir Rabu (31/3/2021).
Kristie mengakui perannya dalam kejahatan tersebut ketika dia ditahan. Kristie dan Kahlil sama-sama menghadapi tuduhan pembunuhan.
"Penyelidikan ini benar-benar upaya tim," kata Direktur OSBI, Ricky Adams.
"Agen OSBI dari seluruh negara bagian bekerja tanpa lelah dalam penyelidikan ini selama berhari-hari. Dengan bantuan analis intelijen OSBI dan beberapa lembaga penegak hukum, tersangka yang bertanggung jawab atas pembunuhan David Evans ditahan. Tim kami akan selalu mengikuti bukti dan menemukan kebenaran," ujarnya.
David Evans, 50, pastor dari Harmony Free Will Baptist Church di Ada, Oklahoma, ditembak dan dibunuh selama penyerbuan di rumahnya pekan lalu.
Istri korban, Kristie Dawnell Evans, 47, menelepon polisi untuk melaporkan penyerbuan tersebut. Ketika para petugas polisi tiba, mereka menemukan David menderita luka tembak, dan dia dinyatakan meninggal di tempat kejadian.
Biro Investigasi Negara Bagian Oklahoma (OSBI) menetapkan bahwa istri David berada di balik komplotan untuk membunuh suaminya.
Kristie dituduh meminta bantuan pria kekasih gelapnya, Kahlil Deamie Square, 26, untuk membunuh korban.
Menurut The Oklahoman, Kahlil bertemu dengan Kristie dan suaminya di sebuah motel untuk berhubungan seks bertiga suka sama suka lebih dari satu kali. Menurut media lokal lainnya, kasus pembunuhan ini merupakan konflik dari cinta segitiga.
Kristie dilaporkan memasok Kahlil dengan pistol dan peluru serta membiarkan pintu belakang rumahnya tidak terkunci untuk memudahkan Kahlil leluasa masuk rumah untuk membunuh David.
"Rencananya Kahlil datang ke rumah di tengah malam dan menembak David dengan pistol dan amunisi yang sebenarnya milik David dan diberikan Kristie pada Kahlil," kata pejabat OSBI, Kapten Beth Green, kepada KFOR yang dilansir Rabu (31/3/2021).
Kristie mengakui perannya dalam kejahatan tersebut ketika dia ditahan. Kristie dan Kahlil sama-sama menghadapi tuduhan pembunuhan.
"Penyelidikan ini benar-benar upaya tim," kata Direktur OSBI, Ricky Adams.
"Agen OSBI dari seluruh negara bagian bekerja tanpa lelah dalam penyelidikan ini selama berhari-hari. Dengan bantuan analis intelijen OSBI dan beberapa lembaga penegak hukum, tersangka yang bertanggung jawab atas pembunuhan David Evans ditahan. Tim kami akan selalu mengikuti bukti dan menemukan kebenaran," ujarnya.
(min)