Iran Hendak Serang Pangkalan Fort McNair, Ingin Habisi Jenderal AS

Senin, 22 Maret 2021 - 09:28 WIB
loading...
Iran Hendak Serang Pangkalan...
Wakil Kepala Staf Angkatan Darat Amerika Serikat Jenderal Joseph M. Martin, yang jadi target pembunuhan pasukan Iran. Foto/NY Press News
A A A
WASHINGTON - Intelijen Amerika Serikat (AS) mengungkap bahwa Iran berencana menyerang pangkalan Angkatan Darat Fort McNair di dekat Washington DC. Rencana serangan itu juga untuk membunuh Wakil Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Joseph M. Martin.

Menurut intelijen, komunikasi yang disadap oleh Badan Keamanan Nasional (NSA) pada bulan Januari menunjukkan bahwa Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran membahas persiapan "serangan bergaya USS Cole" terhadap pangkalan tersebut.



Serangan yang dimaksud itu adalah mengacu pada serangan bunuh diri Oktober 2000 di mana sebuah perahu kecil berhenti di samping kapal perusak USS Cole Angkatan Laut AS di pelabuhan Aden, Yaman, dan meledak. Setidaknya 17 pelaut AS tewas dalam serangan itu.

Mengutip laporan AP, Senin (22/3/2021), komunikasi yang disadap berpusat pada opsi militer potensial untuk membalas kematian mantan komandan pasukan Quds, Jenderal Qassem Soleimani, oleh serangan drone AS di Baghdad pada Januari 2020.

Komandan militer Teheran dilaporkan tidak puas dengan serangan balik mereka sejauh ini, khususnya serangan rudal balistik di pangkalan udara Ain al-Asad di Irak pada hari-hari setelah pembunuhan Soleimani.

Tidak ada anggota militer AS yang tewas dalam serangan rudal itu, tetapi ratusan dari mereka menderita gegar otak.

Pengungkapan oleh intelijen Amerika itu terjadi ketika Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengatakan bahwa Iran tidak mempercayai janji AS tentang pencabutan sanksi dan bahwa Teheran hanya akan kembali ke komitmennya di bawah kesepakatan nuklir 2015 setelah Washington sepenuhnya mengakhiri sanksi.

"Kami mempercayai Amerika pada masa (mantan Presiden AS Barack) Obama dan (kami) memenuhi komitmen kami. Tetapi mereka tidak melakukannya," ujarnya.

"Amerika Serikat mengatakan di atas kertas bahwa sanksi akan dicabut, tetapi mereka tidak mencabut sanksi dalam praktiknya," kata Khamenei dalam pidatonya di stasiun televisi pemerintah.

"Janji mereka tidak memiliki kredibilitas bagi kami."



Intelijen AS juga mengungkapkan ancaman Iran untuk membunuh Jenderal Joseph M. Martin.

Pangkalan Fort McNair, salah satu yang tertua di Amerika, adalah kediaman resmi Jenderal Martin.

Ancaman itu adalah salah satu alasan bagi Angkatan Darat AS untuk lebih memperkatat keamanan di sekitar Fort McNair, yang berada di samping Distrik Waterfront di dekat Washington DC yang ramai.

Pentagon, Dewan Keamanan Nasional dan NSA tidak membalas atau menolak berkomentar ketika dihubungi oleh AP.

Para pejabat District of Columbia (DC) telah melawan langkah-langkah peningkatan keamanan di sepanjang saluran Distrik Waterfront. Sedangkan Angkatan Darat hanya menawarkan informasi yang tidak jelas tentang ancaman terhadap pangkalan.

Pada pertemuan virtual di bulan Januari untuk membahas pembatasan yang diusulkan, Mayor Jenderal Angkatan Darat Omar Jones, komandan Distrik Militer Washington, mengutip ancaman "yang kredibel dan spesifik" terhadap para pemimpin militer yang tinggal di pangkalan itu.

Tetapi satu-satunya ancaman keamanan khusus yang dia tawarkan adalah tentang seorang perenang yang berakhir di pangkalan dan ditangkap.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Profil Victor Gao, Analis...
Profil Victor Gao, Analis yang Sebut China Bisa Hidup 5.000 Tahun Lagi Meski Ditekan AS
Kremlin: Eropa Menginginkan...
Kremlin: Eropa Menginginkan Perang, Bukan Perundingan!
Terungkap! Sheikh Zayed...
Terungkap! Sheikh Zayed Pernah Ragukan AS Akan Lindungi Pemimpin Arab saat Krisis
Vietnam Hendak Beli...
Vietnam Hendak Beli 24 Jet Tempur F-16 AS, Hubungan dengan Rusia Bisa Tamat dan China Bakal Marah
Tegang di Langit Indo-Pasifik,...
Tegang di Langit Indo-Pasifik, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
Amerika Serikat Unjuk...
Amerika Serikat Unjuk Kekuatan Nuklir di Tengah Ketegangan Dunia
Langka, Houthi Tembakkan...
Langka, Houthi Tembakkan Rudal ke Israel Utara Meski AS Terus Gempur Yaman
Gempa M 6,2 Guncang...
Gempa M 6,2 Guncang Istanbul, Orang-Orang Berlarian Keluar Gedung
Biodata Sayyida Ahad...
Biodata Sayyida Ahad Istri Sultan Oman, Ibu Negara yang Anggun Pejuang Hak Perempuan
Rekomendasi
Ashanty Lulus Ujian...
Ashanty Lulus Ujian Proposal Disertasi S3, Raih Nilai A
Selamat Jalan KH A Chozin...
Selamat Jalan KH A Chozin Chumaidy, Pejuang Demokrasi dan Kesejahteraan Umat
2 Sidang Gugatan ke...
2 Sidang Gugatan ke Jokowi di PN Surakarta, Ini Majelis Hakim yang Memimpin
Berita Terkini
Mantan Presiden Korsel...
Mantan Presiden Korsel Didakwa Korupsi karena Minta Pekerjaan untuk Menantunya
32 menit yang lalu
Terungkap! Israel Palsukan...
Terungkap! Israel Palsukan Penemuan Terowongan Hamas untuk Cegah Gencatan Senjata
59 menit yang lalu
Marah 26 Turis Hindu...
Marah 26 Turis Hindu Dibantai di Kashmir, India Lakukan 5 Pembalasan pada Pakistan
1 jam yang lalu
Hendak Buka Rekening,...
Hendak Buka Rekening, Remaja Ini Kaget Telah Di-Blacklist Seluruh Bank Malaysia sejak Usia 9 Tahun
2 jam yang lalu
Profil Victor Gao, Analis...
Profil Victor Gao, Analis yang Sebut China Bisa Hidup 5.000 Tahun Lagi Meski Ditekan AS
2 jam yang lalu
Pertama di Dunia, Uni...
Pertama di Dunia, Uni Emirat Arab Akan Gunakan AI untuk Membuat Undang-Undang
3 jam yang lalu
Infografis
3 Penyebab Para Jenderal...
3 Penyebab Para Jenderal Israel Sudah Tak Ingin Serang Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved