Pemilik Kapal yang Dihantam Ledakan di Teluk Oman Dekat dengan Bos Mossad

Sabtu, 27 Februari 2021 - 12:58 WIB
loading...
Pemilik Kapal yang Dihantam Ledakan di Teluk Oman Dekat dengan Bos Mossad
Kapal Helios Ray milik pengusaha Israel. Kapal ini dihantam ledakan di Teluk Oman hari Kamis. Foto/Kan
A A A
TEL AVIV - Kapal yang dihantam ledakan di Teluk Oman dimiliki oleh pengusaha Israel , Abraham Ungar. Pengusaha itu dilaporkan sebagai sosok yang dekat dengan Kepala Mossad , Yossi Cohen.Kedekatan hubungan itu dilaporkan media Israel, Kan. Laporan media itu juga menduga bahwa Iran berada di balik ledakan.

"Ledakan itu terjadi tadi malam, di selatan Selat Hormuz, di lepas pantai Oman. Kerusakannya adalah dua lubang berdiameter sekitar satu setengah meter, tetapi belum jelas bagi kami apakah itu disebabkan oleh tembakan rudal atau ranjau yang terpasang pada kapal,” kata Ungar kepada Kan, Jumat (26/2/2021).“Kami tidak tahu apakah insiden ini adalah bagian dari ketegangan antara Iran dan Amerika Serikat dan apakah ada hubungannya dengan fakta bahwa pemilik kapal itu adalah orang Israel,” ujarnya.Ungar menyatakan bahwa insiden itu kemungkinan besar terkait dengan serangan sebelumnya terhadap perkapalan di daerah tersebut.Menurut laporan tersebut, kapal "Helios Ray" milik perusahaan "Ray Shipping"—sebuah perusahaan Inggris yang dimiliki oleh Ungar, yang hubungannya dengan bos Mossad tidak dirinci secara detail oleh Kan.Ray Shipping mengonfirmasi kepada The Times of Israel bahwa salah satu kapalnya rusak ketika sebuah ledakan terdengar di Teluk Persia dekat Selat Hormuz.“Kapal itu memiliki 28 awak. Tidak ada yang terluka. Ruang mesin tidak rusak. Ini sedang dalam perjalanan ke pelabuhan Dubai untuk memperbaiki semua yang diperlukan,” kata perusahaan tersebut.

Menurut United Kingdom Maritime Trade Operations (UKMTO), kapal tersebut mengalami ledakan pada hari Kamis, dan tidak ada korban jiwa. Badan tersebut tidak mengklarifikasi apa yang menyebabkan ledakan tersebut.Beberapa outlet media Israel dengan cepat menyatakan bahwa Iran berada di balik serangan itu. Channel 12, misalnya, secara khusus menegaskan bahwa ledakan itu disebabkan oleh rudal yang ditembakkan dari kapal Iran.
(min)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1593 seconds (0.1#10.140)