Joe Biden Dukung Pemakzulan Donald Trump

Kamis, 14 Januari 2021 - 09:51 WIB
loading...
Joe Biden Dukung Pemakzulan...
Presiden AS terpilih Joe Biden menyatakan DPR meminta pertanggungjawaban Donald Trump atas serangan ke gedung Capitol. Foto/France24
A A A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih, Joe Biden , angkat bicara terkait pemakzulah kedua kalinya presiden petahana Donald Trump . Menurutnya, DPR memilih untuk meminta pertanggungjawaban Trump karena menghasut penyerbuan dengan kekerasanterhadap Gedung Capitol minggu lalu.

Dalam pernyataan yang diucapkan dengan hati-hati, Biden mengatakan para anggota DPR mengikuti Konstitusi dan hati nurani mereka dalam pemungutan suara di parlemen.

Biden mengatakan Trump menghasut kekerasan yang dilakukan oleh ekstremis politik dan teroris domestik dalam serangan terencana dan terkoordinasi.



"Itu adalah pemberontakan bersenjata melawan Amerika Serikat. Dan yang bertanggung jawab harus bisa dimintai pertanggungjawaban," ujarnya.

"Hari ini, anggota Dewan Perwakilan Rakyat menjalankan kekuasaan yang diberikan kepada mereka di bawah Konstitusi kami dan memilih untuk memakzulkan dan meminta pertanggungjawaban presiden," sambungnya seperti dikutip dari Washington Times, Kamis (14/1/2021).



DPR memilih 232-197 untuk mendakwa Trump karena menghasut penyerangan Gedung Capitol pekan lalu, menjadikan Trump satu-satunya presiden AS yang pernah dimakzulkan dua kali. Sepuluh politisi Partai Republik memutuskan bersebrangan dengan partainya untuk bergabung dengan Partai Demokrat mendakwa presiden.

Sidang pemakzulan Trump akan berlanjut ke Senat pada hari-hari awal pemerintahan Biden. Jangka waktu yang pendek itu menjadi alasan utama Partai Demokrat di DPR AS bersikeras bahwa pemakzulan diperlukan: Trump sangat berbahaya sehingga dia perlu dicopot dari jabatannya secepat mungkin.

Banyak anggota DPR dari Partai Republik mengecam proses yang terburu-buru dan mengatakan pemakzulan adalah bagian lain dalam upaya tanpa henti dari Partai Demokrat untuk menggulingkan Trump dari jabatannya, bahkan ketika beberapa orang mengakui bahwa presiden harus menanggung kesalahan atas serangan itu.

(ber)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Oman bisa Jadi Penengah...
Oman bisa Jadi Penengah Perundingan Nuklir Baru Iran dan AS
Ini Tuntutan Masa Demonstran...
Ini Tuntutan Masa Demonstran Amerika, Banyak Kebijakan Partai Republik Diprotes
3 Tuntutan Masa Demonstran...
3 Tuntutan Masa Demonstran AS, Salah Satunya Menentang Tindakan Sewenang-wenang Trump
Mengejutkan, Miliarder...
Mengejutkan, Miliarder AS Bill Ackman Desak Trump Hentikan Perang Nuklir Ekonomi di Setiap Negara
Iran Cemas Gara-gara...
Iran Cemas Gara-gara Medianya Serukan Pembunuhan Donald Trump
Balas Tarif Trump, Cara...
Balas Tarif Trump, Cara China Ini Bisa Buyarkan Proyek Jet Tempur Siluman F-47 AS
Donald Trump: Jika Perundingan...
Donald Trump: Jika Perundingan Gagal, Iran dalam Bahaya Besar!
Yoon Suk Yeol Diberhentikan,...
Yoon Suk Yeol Diberhentikan, Korsel Akan Gelar Pemilihan Presiden pada 3 Juni
Elon Musk Bujuk Trump...
Elon Musk Bujuk Trump Batalkan Tarif Baru tapi Ditolak
Rekomendasi
Prabowo Jawab Tuduhan...
Prabowo Jawab Tuduhan Pakai Orang Lama: Saya Hanya Pakai Orang yang Mampu Bekerja untuk Rakyat
Menanti Desain dan Fitur...
Menanti Desain dan Fitur iPhone yang Tidak Lagi Membosankan
BEM UIN Jakarta Serukan...
BEM UIN Jakarta Serukan Mahasiswa dan Masyarakat Kawal Kebijakan Publik
Berita Terkini
Oman bisa Jadi Penengah...
Oman bisa Jadi Penengah Perundingan Nuklir Baru Iran dan AS
2 jam yang lalu
Ini Tuntutan Masa Demonstran...
Ini Tuntutan Masa Demonstran Amerika, Banyak Kebijakan Partai Republik Diprotes
4 jam yang lalu
3 Tuntutan Masa Demonstran...
3 Tuntutan Masa Demonstran AS, Salah Satunya Menentang Tindakan Sewenang-wenang Trump
5 jam yang lalu
Mengejutkan, Miliarder...
Mengejutkan, Miliarder AS Bill Ackman Desak Trump Hentikan Perang Nuklir Ekonomi di Setiap Negara
5 jam yang lalu
Iran Cemas Gara-gara...
Iran Cemas Gara-gara Medianya Serukan Pembunuhan Donald Trump
6 jam yang lalu
Pria Ini Hendak Ziarah...
Pria Ini Hendak Ziarah Makam Leluhur, tapi Kuburan Lenyap Jadi Ladang Tebu
6 jam yang lalu
Infografis
Apple Kehilangan USD300...
Apple Kehilangan USD300 Miliar Akibat Tarif Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved