Hizbullah: AS Sekarang Tuai Apa yang Dulu Mereka Tanam di Tempat Lain

Minggu, 10 Januari 2021 - 12:08 WIB
loading...
Hizbullah: AS Sekarang...
Nasrallah mengatakan AS sekarang menuai rasa dari jenis kekerasan dan kekacauan yang mereka coba tanam di negara-negara di seluruh dunia selama bertahun-tahun. Foto/REUTERS
A A A
BEIRUT - Sekretaris Jenderal Hizbullah, Hassan Nasrallah menyinggung soal kerusuhan yang terjadi di Washington D.C, Amerika Serikat (AS). Dia menyebut, AS sekarang hanya menuai rasa dari jenis kekerasan dan kekacauan yang mereka coba tanam di negara-negara di seluruh dunia selama bertahun-tahun.

"Kami telah memperingatkan tentang kebijakan Trump berkali-kali sebelumnya, dan apa yang kami lihat hanyalah contoh tipikal dari kejahatan yang dia lakukan di Yaman, Suriah, Irak, Palestina, pengepungan Iran dan Venezuela, serta pembunuhan Qasem Soleimani dan komandan milisi Irak Abu Mahdi al-Muhandis," ucap Nasrallah.

Menurut Nasrallah, kekerasan serupa yang terlihatdi Washington, DC sebelumnya dilakukan oleh Amerika untuk menggulingkan pemerintah di negara lain. ( Baca juga: Mayoritas Rakyat AS Ingin Trump Segera Dipecat setelah Rusuh US Capitol )

"Itu adalah contoh kecil dari apa yang telah dilakukan Donald Trump selama empat tahun di beberapa negara lain. Bahkan orang Amerika merasa dia bisa membunuh mereka," ujarnya, seperti dilansir Sputnik pada Minggu (10/1/2021).

"Jika kecil, semua tindakan ini, termasuk upaya untuk menggulingkan Trump dari Gedung Putih, tidak akan diperlukan. Apa yang terjadi di ASl uar biasa dan akan mempengaruhi dunia, " sambungnya.

Dia menuturkan bahwa peristiwa tersebut menunjukkan realitas demokrasi Amerika, yang mereka coba sebarkan ke seluruh dunia dan insiden tersebut perlu dipelajari lebih lanjut. ( Baca juga: Tak Bisa Ngoceh Lagi, Akun Twitter Donald Trump Diblokir Permanen )
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
Israel Kembali Bom Beirut,...
Israel Kembali Bom Beirut, 4 Orang Tewas
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS ke-16 di Atas Yaman dengan Rudal Buatan Lokal
Trump akan Modernisasi...
Trump akan Modernisasi Persenjataan Nuklir AS Tanpa Menambah Jumlah
Trump akan Berkunjung...
Trump akan Berkunjung ke Arab Saudi pada Pertengahan Mei
Kebakaran Pipa Gas Petronas,...
Kebakaran Pipa Gas Petronas, 63 Orang Dilarikan ke RS
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
Jalur Puncak Bogor Kembali...
Jalur Puncak Bogor Kembali Normal Dua Arah Sore Ini
BRI Menanam Grow & Green...
BRI Menanam Grow & Green Transplantasi Terumbu Karang, Selamatkan Ekosistem Laut di NTB
4 Film Komedi Seru untuk...
4 Film Komedi Seru untuk Menemani Momen Libur Lebaran Bersama Keluarga
Berita Terkini
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
28 menit yang lalu
Warga Gaza Gelar Salat...
Warga Gaza Gelar Salat Idulfitri di Atas Reruntuhan Masjid di Tengah Serangan Israel
1 jam yang lalu
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
2 jam yang lalu
Jepang Prediksi Gempa...
Jepang Prediksi Gempa Bumi Besar yang bisa Tewaskan 300.000 Orang
3 jam yang lalu
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
4 jam yang lalu
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
5 jam yang lalu
Infografis
Sepasang Pesawat Pengebom...
Sepasang Pesawat Pengebom Nuklir AS Berkeliaran di Timur Tengah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved