Bisakah Jadi Presiden Hebat?

Selasa, 10 November 2020 - 06:02 WIB
loading...
A A A
Apa yang dilakukan Biden nanti juga disamakan dengan Jimmy Carter. Kenapa? Seperti Carter yang juga memiliki posisi yang sama untuk memperbaiki AS karena kepresidenan demistifikasi dan politik agitasi Richard Nixon. “Pekerjaan Carter sebagai penyembuh dan menjadi penyembuh juga memiliki pendekatan dengan kerendahan hati,” kata Alter. Biden juga harus memperbaiki AS dari kepemimpinan arogan dan antisains ala Trump.

Hubungan Kongres yang buruk dan ekonomi yang melemah juga menjadi beban berat pada kepemimpinan Carter. Sedangkan Biden juga fokus untuk membangkitkan ekonomi dan memulihkan pandemi korona. Tentunya Biden juga harus menghindari kepresidenannya dari segala skandal dan trauma. Biden menjadi harapan dan prospek bagi politik AS lebih baik dari sebelumnya. (Lihat videonya: Jelang Kepulangan Habib Rizieq Shihab ke Tanah Air)

“ Biden merupakan mensch (orang sejati dan luhur), dan kita membutuhkan mensch di Gedung Putih,” kata Steve Rabinowitz, pendiri Bluelight Strategies, lembaga firma hubungan publik di Washington. “Bagi Biden, semua orang seharusnya diperlakukan dengan semangat, dan dibantu dengan basis keramahan dan kasih sayang,” ucapnya. (Andika H Mustaqim)
(ysw)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1123 seconds (0.1#10.140)