Hasil Polling Sudah Tak Lagi Bisa Prediksi Hasil Pilpres AS

Kamis, 22 Oktober 2020 - 22:55 WIB
loading...
Hasil Polling Sudah...
Direktur Smartmatic, Gracia Hilman menuturkan hasil jajak pendapat sudah tidak lagi bisa memprediksi hasil pemilihan umum di Amerika Serikat (AS) saat ini. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Direktur Smartmatic, Gracia Hilman menuturkan hasil jajak pendapat sudah tidak lagi bisa memprediksi hasil pemilihan umum (pemilu) di Amerika Serikat (AS) saat ini. Berdasarkan hasil jajak pendapat sementara, Joe Biden masih unggul dari Donald Trump saat ini.

Hilman, yang perusahaannya berfokus pada membangun dan menerapkan sistem pemungutan suara elektronik, menuturkan di masa lalu hasil jajak pendapat hampir selalu menggambarkan hasil akhir dari pemilu di AS. Namun, saat ini hal itu sudah tidak lagi berlaku. ( Baca juga: Pilpres Amerika Serikat, Dana Kampanye Biden Lampaui Trump )

"Saya pikir cara kita membuat jajak pendapat untuk memprediksi hasil di masa lalu tidak berlaku hari ini, itu tidak sama hari ini. Banyak sekali faktor yang mendasari dan orang-orang sudah bijak mengenai polling," ucap Hilman.

"Itu tergantung siapa yang melakukan polling, kapan pengambilannya, bagaimana pertanyaannya, siapa yang mereka tanyakan, berapa besar sampelnya," sambungnya, saat melakukan telekonferensi dengan awak media di Indonesia pada Kamis (22/10/2020).

Dia kemudian mengatakan bahwa jajak pendapat menunjukkan sesuatu. Tetapi, dia tidak akan pernah mengatakan kepada orang-orang bahwa jajak pendapat benar-benar adalah prediktor yang akurat tentang apa yang akan terjadi pada 3 November.

"Ini tergantung pada kandidat dan kemampuan keuangan, serta sumber daya manusia untuk menempatkan orang-orang mereka di semua negara bagian, untuk berbicara dengan orang-orang dan melacak aktivitas dan perasaan mereka," tukasnya.

Sejatinya, ketidakuratan hasil jajak pendapat sudah terlihat dalam pemilu tahun 2016 lalu. Di mana, kala itu Hillary Clinton selalu diunggulkan dalam jejak pendapat, tapi pada akhirnya Trump yang berhasil memenangkan pemilu. ( Baca juga: Ketidakpastian Global Akan Reda Pasca Pilpres AS )

Terkait dengan debat calon presiden, Hilman mengatakan, hampir setiap orang sejatinya sudah menentukan pilihan mereka. Tapi, menurutnya debat masih penting, karena hasil dari debat bisa merubah pendirian seseorang tentang siapa yang akan mereka pilih nanti.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Trump dan Netanyahu...
Trump dan Netanyahu Pecah Kongsi, Apa Pemicunya?
Tak Pernah Terjadi Sebelumnya,...
Tak Pernah Terjadi Sebelumnya, China Mampu Tundukkan AS
Hamas Siap Bebaskan...
Hamas Siap Bebaskan Sandera Israel-Amerika Edan Alexander
Keluarga Kerajaan Qatar...
Keluarga Kerajaan Qatar Akan Memberi Trump Pesawat Supermewah Bak Istana Terbang
Trump Dikabarkan Akan...
Trump Dikabarkan Akan Mengakui Palestina saat Berkunjung ke Arab Saudi
AS Tegaskan Tak Perlu...
AS Tegaskan Tak Perlu Izin Israel untuk Buat Kesepakatan dengan Houthi
AS dan China Melunak,...
AS dan China Melunak, Tarif Impor Kendaraan Diprediksi Bakal Turun
Netanyahu Tolak Gencatan...
Netanyahu Tolak Gencatan Senjata, meski Hamas Bakal Bebaskan Sandera AS-Israel
Dapat Hadiah Pesawat...
Dapat Hadiah Pesawat Boeing 747-8 dari Qatar, Trump: Gratis!
Rekomendasi
Pesawat dari Barang...
Pesawat dari Barang Rongsok Bukti Inovasi Pakistan Tak Bisa Disepelekan
Harta Karun Kuno dalam...
Harta Karun Kuno dalam Jumlah Besar Ditemukan di Sebuah Bukit
Pengakuan Floyd Mayweather...
Pengakuan Floyd Mayweather Sebut Manny Pacquiao Lawan Terberatnya
Berita Terkini
Trump dan Netanyahu...
Trump dan Netanyahu Pecah Kongsi, Apa Pemicunya?
Mau Jadi Pemimpin AI...
Mau Jadi Pemimpin AI secara Global, MBS Luncurkan HUMAIN
India Tuding Pakistan...
India Tuding Pakistan Alami Kebuntuan Militer, Berikut 5 Alasannya
6 Dampak Pembubaran...
6 Dampak Pembubaran Kelompok Pemberontak Kurdi PKK, Salah Satunya Fokus Gerakan Politik
Militer Pakistan Bantah...
Militer Pakistan Bantah Tangkap Pilot India
Polandia Tutup Konsulat...
Polandia Tutup Konsulat Rusia, Kremlin Umbar Ancaman kepada NATO
Infografis
J-36 China Diklaim Bisa...
J-36 China Diklaim Bisa Pecundangi Pesawat Pengebom B-21 AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved