6 Klan Keluarga yang Mampu Mengontrol Dunia, Siapa Saja Mereka?
loading...
A
A
A
DENGAN kekayaan , seseorang, kelompok, atau keluarga hampir bisa membeli semuanya. Entah itu kemewahan maupun kekuasaan. (Baca juga: Kim Kardashian hingga David Beckham, Pencetak Uang Instan di IG Rp14 Miliar per Posting)
Menurut data Bright Side, dari banyaknya klan keluarga besar di dunia, setidaknya ada 6 yang dinilai mampu mengontrol dunia melalui genggaman kekayaan mereka. Siapa saja mereka?
1. The Rockefellers
Ada legenda yang menyebut tentang jumlah uang yang dimiliki oleh Rockefeller, namun tidak ada yang tahu jumlah pastinya. Menurut sumber yang berbeda, diperkirakan kekayaan keluarga asal New York, AS ini berkisar antara USD1 hingga USD3 triliun.
Nama klan tersebut menjadi terkenal berkat John Rockefeller, jutawan pertama dari keluarga itu. Pada akhir Abad ke-19, keluarga Rockefeller menguasai 90% dari seluruh pasar minyak di AS. Hampir semua perusahaan minyak modern di Negeri Paman Sam memulai usahanya dengan Rockefeller. (Baca juga: Lukisan Picasso Koleksi Rockefeller Jadi Rekor Lelang Terbesar)
Keluarga Rockefeller kian berjaya ketika perang dunia I dan II. Sekarang, selain mendapatkan pemasukan dari bank dan minyak, Rockefeller juga membangun badan amal dan memperoleh cryptocurrency.
2. The Morgans
Berbagai teori politik percaya bahwa Morgans menentukan arah politik Amerika Serikat dan mengendalikan semua bank di dunia. Orang pertama dalam klan Morgan, John Pierpont Morgan, adalah sosok yang mulai membangun 'kerajaan uang' pertama di negara adidaya tersebut. Ia menjual senjata selama Perang Sipil dan hampir dituntut hukumaan penjara kerena tindakannya ini.
Sementara itu, pada 1907, John juga mampu menghentikan keruntuhan dalam sistem perbankan di AS. Bahkan sekarang, keluarga Morgans adalah salah satu keluarga paling berpengaruh di dunia perbankan. Mereka memiliki cabang tidak hanya di AS, tetapi juga di Eropa. Beberapa anggota keluarga juga bertugas untuk mengendalikan dua perusahaan automotof terbesar di dunia, yakni General Motors dan General Electric. (Baca juga: 28 Bank Terbesar Dunia Beraset Lebih USD1 Triliun, 11 dari Asia)
3. The House of Saud
The House of Saud adalah dinasti kerajaan yang telah memerintah Arab Saudi sejak 1932. Kepala keluarga saat ini adalah Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud dan jumlah anggota keluarga dalam dinasti tersebut adalah sekitar 25.000 orang. Kepala keluarga memiliki kekuatan politik yang absolut dan seluruh anggota keluarga mempunyai posisi masing-masih dalam sistem pemerintahan kerajaan dan militer.
Anggota keluarga dari The House of Saud dapat memperoleh pekerjaan apa pun yang mereka inginkan di dalam negeri. Mereka juga mengendalikan sekitar 20% dari cadangan minyak global. (Baca juga: Sebuah Buku Ungkap Gaya Hidup Putra Mahkota Saudi, Termasuk Pesta 150 Model Cantik)
4. The Rothschilds
Keluarga Rothschild adalah salah satu keluarga terkaya di dunia pada 1800-an. Dinasti ini pertama dimulai oleh Mayer Amschel Rothschild. Di Jerman, ia mendirikan bisnis perbankan besar dan menciptakan 'kerajaan uang' dia sendiri.
Ketika sekarat, Amschel meninggalkan wasiat untuk ahli warisnya. Dia menyatakan pandangannya tentang pengendalian 'kekaisaran' dan klan Rothschild telah mengikuti aturan ini selama lebih dari 200 tahun. (Baca juga: 10 Keluarga Berpengaruh di Dunia)
Lima keturunan keluarga cabang Eropa telah diangkat menjadi bangsawan Austria dan diberikan gelar baron Kekaisaran Habsburg oleh Kaisar Francis II pada tahun 1816. Keturunan lainnya dari keluarga cabang Britania diangkat menjadi bangsawan Britania Raya atas permintaan Ratu Victoria. Jumlah uang yang dimiliki oleh keluarga keturunan Yahudi-Jerman itu diperkirakan sekitar USD2 triliun.
5. The Baruchs
The Baruchs memiliki lebih sedikit uang daripada Rothschild dan Rockefeller, tetapi mereka memiliki pengaruh yang lebih besar bagi dunia. Bernard Baruch, orang yang memulai klan ini, adalah penasihat untuk 5 presiden Amerika Serikat dan teman dekat Sir Winston Churchill --tokoh yang menjabat sebagai perdana menteri Inggris sebanyak dua kali, yakni pada 1940- 1945 dan 1951-1955.
Bernard adalah sosok yang 'akrab' dengan Perang Dingin (Cold War) dan dia adalah orang yang mengendalikan penemuan bom atom. Hanya ada sedikit informasi tentang pewaris takhta Baruch. Apa yang diketahui umum adalah dia memiliki 2 anak perempuan dan seorang putra.
Anak laki-lakinya, Bernard Baruch Jr., meninggal pada tahun 90-an. Tidak ada informasi tentang cucu-cucu Bernard Jr. Beberapa orang percaya bahwa mereka disembunyikan dengan sengaja oleh negara dan mereka masih mengendalikan pemerintah Amerika Serikat hingga kini. (Baca juga: 8 Kota dengan Triliuner Terbanyak di Dunia)
6. The House of Windsor
House of Windsor adalah keluarga kerajaan Inggris Raya. Saat ini, kepala keluarga Windsor adalah Ratu Elizabeth II. Dia juga merupakan kepala Gereja dan Panglima Tertinggi pasukan militer Britania Raya. (Baca juga: Terbiasa Hidup Glamor, Keluarga Kerajaan Inggris Bisa Habiskan Rp1,5 T)
Selain di Inggris, Elizabeth II juga menjadi ratu yang berkuasa dari 15 negara merdeka di dunia. Uniknya, seluruh anggota keluarga kerajaan ini tampak hidup sederhana, pernah bekerja di militer, dan mendirikan banyak badan amal.
Sumber: Bright Side
Menurut data Bright Side, dari banyaknya klan keluarga besar di dunia, setidaknya ada 6 yang dinilai mampu mengontrol dunia melalui genggaman kekayaan mereka. Siapa saja mereka?
1. The Rockefellers
Ada legenda yang menyebut tentang jumlah uang yang dimiliki oleh Rockefeller, namun tidak ada yang tahu jumlah pastinya. Menurut sumber yang berbeda, diperkirakan kekayaan keluarga asal New York, AS ini berkisar antara USD1 hingga USD3 triliun.
Nama klan tersebut menjadi terkenal berkat John Rockefeller, jutawan pertama dari keluarga itu. Pada akhir Abad ke-19, keluarga Rockefeller menguasai 90% dari seluruh pasar minyak di AS. Hampir semua perusahaan minyak modern di Negeri Paman Sam memulai usahanya dengan Rockefeller. (Baca juga: Lukisan Picasso Koleksi Rockefeller Jadi Rekor Lelang Terbesar)
Keluarga Rockefeller kian berjaya ketika perang dunia I dan II. Sekarang, selain mendapatkan pemasukan dari bank dan minyak, Rockefeller juga membangun badan amal dan memperoleh cryptocurrency.
2. The Morgans
Berbagai teori politik percaya bahwa Morgans menentukan arah politik Amerika Serikat dan mengendalikan semua bank di dunia. Orang pertama dalam klan Morgan, John Pierpont Morgan, adalah sosok yang mulai membangun 'kerajaan uang' pertama di negara adidaya tersebut. Ia menjual senjata selama Perang Sipil dan hampir dituntut hukumaan penjara kerena tindakannya ini.
Sementara itu, pada 1907, John juga mampu menghentikan keruntuhan dalam sistem perbankan di AS. Bahkan sekarang, keluarga Morgans adalah salah satu keluarga paling berpengaruh di dunia perbankan. Mereka memiliki cabang tidak hanya di AS, tetapi juga di Eropa. Beberapa anggota keluarga juga bertugas untuk mengendalikan dua perusahaan automotof terbesar di dunia, yakni General Motors dan General Electric. (Baca juga: 28 Bank Terbesar Dunia Beraset Lebih USD1 Triliun, 11 dari Asia)
3. The House of Saud
The House of Saud adalah dinasti kerajaan yang telah memerintah Arab Saudi sejak 1932. Kepala keluarga saat ini adalah Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud dan jumlah anggota keluarga dalam dinasti tersebut adalah sekitar 25.000 orang. Kepala keluarga memiliki kekuatan politik yang absolut dan seluruh anggota keluarga mempunyai posisi masing-masih dalam sistem pemerintahan kerajaan dan militer.
Anggota keluarga dari The House of Saud dapat memperoleh pekerjaan apa pun yang mereka inginkan di dalam negeri. Mereka juga mengendalikan sekitar 20% dari cadangan minyak global. (Baca juga: Sebuah Buku Ungkap Gaya Hidup Putra Mahkota Saudi, Termasuk Pesta 150 Model Cantik)
4. The Rothschilds
Keluarga Rothschild adalah salah satu keluarga terkaya di dunia pada 1800-an. Dinasti ini pertama dimulai oleh Mayer Amschel Rothschild. Di Jerman, ia mendirikan bisnis perbankan besar dan menciptakan 'kerajaan uang' dia sendiri.
Ketika sekarat, Amschel meninggalkan wasiat untuk ahli warisnya. Dia menyatakan pandangannya tentang pengendalian 'kekaisaran' dan klan Rothschild telah mengikuti aturan ini selama lebih dari 200 tahun. (Baca juga: 10 Keluarga Berpengaruh di Dunia)
Lima keturunan keluarga cabang Eropa telah diangkat menjadi bangsawan Austria dan diberikan gelar baron Kekaisaran Habsburg oleh Kaisar Francis II pada tahun 1816. Keturunan lainnya dari keluarga cabang Britania diangkat menjadi bangsawan Britania Raya atas permintaan Ratu Victoria. Jumlah uang yang dimiliki oleh keluarga keturunan Yahudi-Jerman itu diperkirakan sekitar USD2 triliun.
5. The Baruchs
The Baruchs memiliki lebih sedikit uang daripada Rothschild dan Rockefeller, tetapi mereka memiliki pengaruh yang lebih besar bagi dunia. Bernard Baruch, orang yang memulai klan ini, adalah penasihat untuk 5 presiden Amerika Serikat dan teman dekat Sir Winston Churchill --tokoh yang menjabat sebagai perdana menteri Inggris sebanyak dua kali, yakni pada 1940- 1945 dan 1951-1955.
Bernard adalah sosok yang 'akrab' dengan Perang Dingin (Cold War) dan dia adalah orang yang mengendalikan penemuan bom atom. Hanya ada sedikit informasi tentang pewaris takhta Baruch. Apa yang diketahui umum adalah dia memiliki 2 anak perempuan dan seorang putra.
Anak laki-lakinya, Bernard Baruch Jr., meninggal pada tahun 90-an. Tidak ada informasi tentang cucu-cucu Bernard Jr. Beberapa orang percaya bahwa mereka disembunyikan dengan sengaja oleh negara dan mereka masih mengendalikan pemerintah Amerika Serikat hingga kini. (Baca juga: 8 Kota dengan Triliuner Terbanyak di Dunia)
6. The House of Windsor
House of Windsor adalah keluarga kerajaan Inggris Raya. Saat ini, kepala keluarga Windsor adalah Ratu Elizabeth II. Dia juga merupakan kepala Gereja dan Panglima Tertinggi pasukan militer Britania Raya. (Baca juga: Terbiasa Hidup Glamor, Keluarga Kerajaan Inggris Bisa Habiskan Rp1,5 T)
Selain di Inggris, Elizabeth II juga menjadi ratu yang berkuasa dari 15 negara merdeka di dunia. Uniknya, seluruh anggota keluarga kerajaan ini tampak hidup sederhana, pernah bekerja di militer, dan mendirikan banyak badan amal.
Sumber: Bright Side
(poe)