Kim Jong-un Tolak Masker Kiriman China karena Curiga Buatan Korsel

Sabtu, 19 September 2020 - 09:12 WIB
loading...
Kim Jong-un Tolak Masker...
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un. Foto/KCNA via REUTERS
A A A
PYONGYANG - Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un telah mengirim balik pasokan besar-besaran masker bedah ke China. Menurut laporan Radio Free Asia (RFA), rezim Pyongyang melakukannya di tengah kecurigaan bahwa masker bedah tersebut diproduksi di Korea Selatan (Korsel) dan menjadikannya ilegal.

Para pedagang yang dikutip media tersebut mengatakan mereka terkejut bahwa penguasa Korut "mengacungkan" hidungnya pada alat pelindung diri sejak barang-barang yang diselundupkan dari seberang perbatasan dijual secara terbuka di pasar-pasar di seluruh Korea Utara. (Baca: Trump Klaim Kim Jong-un Perlihatkan Kepala Paman usai Mengeksekusinya )

Kim Jong-un, yang menjadi semakin paranoid tentang pengaruh Seoul pada rezimnya, juga menyalahkan Korea Selatan karena mendukung jaringan pembelot yang dia tuduh menyebarkan propaganda buruk tentang negara yang tertutup tersebut.

Seorang pedagang di kota perbatasan China, Dandong, mengatakan masker-masker itu telah disimpan di gudang Korea Utara selama sebulan sebelum dikirim kembali ke China.

“Pedagang China menerima pesanan dari perusahaan Korea Utara untuk mengirim masker berkualitas tinggi meskipun harganya sedikit mahal,” katanya kepada Radio Free Asia. (Baca: Kritik Ekonomi Kim Jong-un, 5 Pejabat Korut Dieksekusi Mati )

“Jadi pedagang China mengirim 15.000 masker KF94, yang dianggap berkualitas tinggi bahkan di Korea Selatan," ujarnya.

“Anehnya, masker itu dikembalikan. Alasan perusahaan Korea Utara menolak pesanan adalah karena ada kecurigaan bahwa masker tersebut bukan dari China," imbuh pedagang tersebut.

Perdagangan barang selundupan yang menguntungkan telah menjadi lebih umum di Korea Utara, tetapi para pedagang mencoba menyembunyikan asal-usul produk Korea Selatan dan menganggapnya sebagai produk China.

“Tidak ada label atau merek dagang pada masker yang dapat mengidentifikasi itu sebagai produk Korea Selatan,” kata pedagang tersebut. (Baca juga: Terungkap, AS Pernah Tembakkan Rudal yang Bisa Tepat Hantam Kim Jong-un )

"Tapi otoritas Korea Utara menilai itu sebagai produk Korea Selatan karena perbedaan kualitas yang jelas dari masker China," katanya. "Alasan mengapa pedagang China mengirim masker Korea Selatan daripada masker China adalah karena permintaan untuk 'mengirim yang berkualitas baik, meskipun harganya mahal'."

Pemerintah Korea Utara belum mengonfirmasi laporan tentang penolakan masker asal China tersebut.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Jet Tempur J-36 China...
Jet Tempur J-36 China Diklaim Mampu Pecundangi Pesawat Pengebom Siluman B-21 AS
Kisah Wanita Inggris...
Kisah Wanita Inggris Bangun dari Stroke dengan Aksen Mandarin, Padahal Belum Pernah ke Asia
Tembok Hijau China di...
Tembok Hijau China di Gurun Taklimakan: Ambisi Besar yang Sisakan Masalah Ekologis
Jepang Protes Keras...
Jepang Protes Keras karena Wilayahnya Dimasuki Helikopter dan 4 Kapal China
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China dan Rusia pada Five Eyes
Mesir Dituding Memata-matai...
Mesir Dituding Memata-matai Israel dengan Bantuan Angkatan Udara China
J-36 China Diklaim Bisa...
J-36 China Diklaim Bisa Pecundangi Pesawat Pengebom B-21 AS
Indonesia Minta India...
Indonesia Minta India dan Pakistan Menahan Diri Pasca Serangan di Kashmir, WNI Diimbau Waspada
Serangan India ke Pakistan...
Serangan India ke Pakistan Hancurkan 4 Masjid, Korban Tewas Jadi 31 Orang
Rekomendasi
Caleg Terpilih PDIP...
Caleg Terpilih PDIP Riezky Aprilia Anggap Perintah Hasto agar Mundur demi Harun Masiku Hanya Dongeng Saeful Bahri
Riezky Aprilia Dijanjikan...
Riezky Aprilia Dijanjikan Posisi Komisioner Komnas HAM hingga Komisaris Jika Mau Digantikan Harun Masiku
IHSG Berakhir Perkasa...
IHSG Berakhir Perkasa Dekati Level 7.000, Nilai Transaksi Tembus Rp15,4 Triliun
Berita Terkini
3 Negara yang Bisa Membantu...
3 Negara yang Bisa Membantu Pakistan Jika Perang dengan India, Siapa Saja?
25.000 Penduduk Kota...
25.000 Penduduk Kota Lice di Turki Nge-Fly setelah Polisi Bakar 20 Ton Ganja
Pemerintah Pakistan...
Pemerintah Pakistan Perintahkan Militer untuk Membalas Serangan India
Taruhan Siapa Paus yang...
Taruhan Siapa Paus yang Terpilih di Bursa Judi Capai Rp280 Miliar
Menanti Serangan Balasan...
Menanti Serangan Balasan Pakistan ke India, Akankah Perang Nuklir Pecah?
Kedubes India Ungkap...
Kedubes India Ungkap Serangan di Jammu dan Kashmir
Infografis
Kim Jong-un: Korut Lanjutkan...
Kim Jong-un: Korut Lanjutkan Pengembangan Senjata Nuklir
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved