Profil Victor Gao, Analis yang Sebut China Bisa Hidup 5.000 Tahun Lagi Meski Ditekan AS

Kamis, 24 April 2025 - 08:44 WIB
loading...
A A A

Kehidupan dan Pendidikan Victor Gao


Gao dibesarkan di pedesaan China selama tahun 1970-an. Dia bersekolah di sekolah menengah atas di China Selatan.

Ketika pemimpin Partai Komunis China Deng Xiaoping membuka kembali universitas selama reformasi ekonomi China, Gao meyakinkan pemerintah setempat untuk mengizinkannya mengambil Gaokao (ujian) untuk masuk perguruan tinggi pada tahun 1977 sebelum dia lulus sekolah menengah atas.

Gao meraih gelar Sarjana Seni (B.A.) dalam bahasa dan sastra Inggris dari Universitas Soochow pada tahun 1981, kemudian meraih gelar Magister Seni (M.A.) dalam bahasa dan sastra Inggris dari Universitas Studi Luar Negeri Beijing pada tahun 1983.

Dia menempuh pendidikan pascasarjana di Amerika Serikat di Universitas Yale, tempat dia lulus dengan gelar magister dalam ilmu politik pada tahun 1990 dan kemudian gelar Juris Doctor (J.D.) dari Sekolah Hukum Yale pada tahun 1993. Dia diterima di Asosiasi Pengacara Negara Bagian New York pada tahun 1994.

Karier Victor Gao


Dari tahun 1983 hingga 1988, Gao menjadi penerjemah untuk Deng Xiaoping. Dia juga menjadi anggota Kementerian Luar Negeri dari tahun 1983 hingga 1989 di Sekretariat Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York.

Setelah meninggalkan Kementerian Luar Negeri pada tahun 1988, Gao direkomendasikan oleh Henry Kissinger untuk belajar di Universitas Yale, di mana dia memperoleh gelar Juris Doctor dari Sekolah Hukum Yale pada tahun 1993.

Kemudian dia menjadi penasihat kebijakan untuk Komisi Sekuritas dan Berjangka Hong Kong dari tahun 1999 hingga 2000.

Gao pernah menjadi bankir investasi untuk Morgan Stanley. Dia adalah direktur Asosiasi Studi Internasional Nasional China dan direktur eksekutif Asosiasi Ekuitas Swasta Beijing. Gao juga merupakan wakil presiden Pusat China dan Globalisasi.

"Gao pernah diperlakukan sebagai lawan bicara yang bereputasi baik dalam hubungan AS–China," tulis majalah Foreign Policy.

Pandangan Victor Gao soal Hong Kong dan AUKUS


Pada tahun 2014, Gao mengecam protes pro-demokrasi di Hong Kong sebagai tindakan ilegal dan provokatif.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
13 Negara Gabung Proyek...
13 Negara Gabung Proyek Stasiun Bulan Rusia dan China, Ada Indonesia?
Houthi Akui Serang Kapal...
Houthi Akui Serang Kapal Induk AS Harry S Truman di Laut Merah
3 Negara yang Memperebutkan...
3 Negara yang Memperebutkan Kashmir, Siapa yang Berhak?
Mahathir Mohamad: Bangsa...
Mahathir Mohamad: Bangsa Melayu Kehilangan Singapura, Jatuh ke Tangan Orang China
Kronologi Kapal Induk...
Kronologi Kapal Induk AS Mengelak dari Serangan Houthi Bikin Jet Tempur F/A-18 Jatuh ke Laut
10 Stasiun Metro Terdalam...
10 Stasiun Metro Terdalam di Dunia, Salah Satunya di Pyongyang Mencapai 110 Meter
Elon Musk: Drone Murah...
Elon Musk: Drone Murah China Bisa Hancurkan Jet Tempur Siluman F-35 AS dalam Hitungan Detik
5 Cerita WNI Terjebak...
5 Cerita WNI Terjebak 18 Jam Mati Listrik di Spanyol: Enggak Ada yang Nyalain Lilin
Penyebab Spanyol Blackout...
Penyebab Spanyol Blackout Masih Misteri, Ini Dugaannya
Rekomendasi
Hasil Piala Sudirman...
Hasil Piala Sudirman 2025: Fikri/Daniel Bungkam Pasangan India, Indonesia Menang 4-1
PIHK Diminta Bekerja...
PIHK Diminta Bekerja Amanah dan Berlandaskan Prinsip Sunnah
Kata Lanny/Fadia usai...
Kata Lanny/Fadia usai Bawa Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Sudirman 2025
Berita Terkini
13 Negara Gabung Proyek...
13 Negara Gabung Proyek Stasiun Bulan Rusia dan China, Ada Indonesia?
17 menit yang lalu
Guru Australia dan Indonesia...
Guru Australia dan Indonesia Perkuat Hubungan
1 jam yang lalu
Iran Ancam Netanyahu:...
Iran Ancam Netanyahu: Setiap Aksi Permusuhan akan Dibalas dengan Respons Menghancurkan
2 jam yang lalu
Angkatan Udara Rusia...
Angkatan Udara Rusia Tembak Jatuh Jet Tempur Su-27 Ukraina
3 jam yang lalu
Pemukim Israel Bangun...
Pemukim Israel Bangun Jalan Baru saat Tentara Curi Uang di Rumah-rumah Warga Palestina
4 jam yang lalu
Houthi Akui Serang Kapal...
Houthi Akui Serang Kapal Induk AS Harry S Truman di Laut Merah
5 jam yang lalu
Infografis
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hancurkan Pangkalan AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved