Bos Intel Israel: Netanyahu Perintahkan Dinas Keamanan Memata-matai Demonstran

Rabu, 23 April 2025 - 09:30 WIB
loading...
Bos Intel Israel: Netanyahu...
Kepala Shin Bet Israel Ronen Bar (kiri) dan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu. Foto/Chaim Goldberg/Flash90
A A A
TEL AVIV - Kepala Shin Bet Israel Ronen Bar menuduh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu memecatnya karena menolak melakukan sejumlah operasi ilegal, termasuk memata-matai pengunjuk rasa di dalam negeri.

Ronen Bar secara resmi dipecat bulan lalu dari badan intelijen domestik tersebut, dengan alasan resmi yang dikutip sebagai kurangnya kepercayaan dan dugaan kegagalan kepala mata-mata tersebut untuk mencegah serangan Hamas pada Oktober 2023.

Ini menandai pertama kalinya dalam sejarah Israel bahwa seorang kepala keamanan domestik dipecat oleh pemerintah.

Namun, Mahkamah Agung Israel telah mengeluarkan perintah yang membekukan pemecatan tersebut.

Dalam surat pernyataan tertulis setebal 31 halaman yang diserahkan ke Mahkamah Agung pada hari Senin, Bar menolak alasan resmi tersebut, dengan menyatakan, “Hal itu tidak terletak pada ranah profesional tetapi dalam tuntutan kesetiaan pribadi kepada Netanyahu.”

Dia mengklaim, “Perdana menteri Israel ingin melihat tindakan Shin Bet terhadap warga yang terlibat dalam aktivitas protes dan demonstrasi terhadap pemerintah, dengan fokus khusus pada pemantauan penyandang dana protes."

Menurut Bar, ia juga diminta mengabaikan putusan pengadilan jika terjadi krisis konstitusional dan mematuhi perdana menteri.

Selain itu, Bar mengklaim ia ditekan untuk membantu Netanyahu, yang menghadapi tuduhan korupsi, agar tidak bersaksi dalam kasus tersebut.

Pada saat yang sama, kepala Shin Bet mengakui kegagalan lembaga tersebut menjelang perang Israel-Hamas dan mengindikasikan ia akan mengundurkan diri sebelum masa jabatannya berakhir.

Netanyahu diadili dalam tiga kasus korupsi, di mana dia dituduh menerima suap dan hadiah mewah dari tokoh media sebagai imbalan memajukan kepentingan finansial mereka. Perdana menteri telah membantah melakukan kesalahan.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Lebih dari 550 Eks Pejabat...
Lebih dari 550 Eks Pejabat Israel Desak Trump Akhiri Perang Gaza
Hamas Murka Pemukim...
Hamas Murka Pemukim Israel Ingin Sembelih Domba di Masjid Al-Aqsa
Inggris: Ekspor Komponen...
Inggris: Ekspor Komponen Jet Siluman F-35 ke Israel Lebih Penting daripada Hentikan Genosida Gaza
Hubungan Trump-Netanyahu...
Hubungan Trump-Netanyahu Retak Makin Dalam, Keduanya Saling Frustrasi
Hamas Bebaskan Sandera...
Hamas Bebaskan Sandera Israel-Amerika Edan Alexander, Zionis Tetap Bombardir Gaza
Trump dan Netanyahu...
Trump dan Netanyahu Pecah Kongsi, Apa Pemicunya?
Membangkang, Panglima...
Membangkang, Panglima Israel Tolak Perintah Serang Gaza Besar-besaran
Eks Pimpinan UE Sebut...
Eks Pimpinan UE Sebut Israel Lakukan Genosida di Gaza, Tuduh AS dan Eropa Terlibat
Dikawal Jet Tempur F-15,...
Dikawal Jet Tempur F-15, Trump Tiba di Saudi
Rekomendasi
WBC Restui Duel Juara...
WBC Restui Duel Juara Dunia Manny Pacquiao vs Mario Barrios, Pakar Tinju: Aib Terbesar!
Banjir Jakarta, 14 RT...
Banjir Jakarta, 14 RT dan 3 Ruas Jalan Terendam
5 Potret Cantik Dearly...
5 Potret Cantik Dearly Djoshua, Wanita yang Diduga Pacar Baru Ari Lasso
Berita Terkini
Lebih dari 550 Eks Pejabat...
Lebih dari 550 Eks Pejabat Israel Desak Trump Akhiri Perang Gaza
Macron Dituding Bawa...
Macron Dituding Bawa Kokain saat ke Ukraina, Ini Kata Pemerintah Prancis
Hamas Murka Pemukim...
Hamas Murka Pemukim Israel Ingin Sembelih Domba di Masjid Al-Aqsa
Trump Tiba di Arab Saudi,...
Trump Tiba di Arab Saudi, Disambut Putra Mahkota Mohammed bin Salman
Agama Warga Negara India...
Agama Warga Negara India dan Persentasenya di Tengah Perang Terbaru Lawan Pakistan
Diego Garcia yang Berjarak...
Diego Garcia yang Berjarak 2.877 Km dari Indonesia Jadi Pangkalan Pesawat Pengebom AS
Infografis
India Gunakan S-400...
India Gunakan S-400 Rusia dan Drone Israel untuk Lawan Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved