Sekjen PBB Desak Dunia Deklarasikan Perang Terhadap COVID-19

Sabtu, 14 Maret 2020 - 15:50 WIB
Sekjen PBB Desak Dunia Deklarasikan Perang Terhadap COVID-19
Sekjen PBB Desak Dunia Deklarasikan Perang Terhadap COVID-19
A A A
NEW YORK - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB, Antonio Guterres, meminta dunia untuk menyatakan perang terhadap virus COVID-19. Pernyataan ini muncul dua hari setelah Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan wabah virus Corona sebagai pandemi. (Baca: Organisasi Kesehatan Dunia Sebut Wabah Virus Corona sebagai Pandemi )

"Kita harus menyatakan perang terhadap virus ini," kata Guterres dalam pesan video.

"Itu berarti negara-negara memiliki tanggung jawab untuk bersiap, mempersiapkan dan meningkatkan - dengan menerapkan strategi penahan yang efektif, dengan mengaktifkan dan meningkatkan sistem tanggap darurat, dengan secara dramatis meningkatkan kapasitas pengujian dan perawatan untuk pasien, dengan menyiapkan rumah sakit dan dengan mengembangkan intervensi medis yang menyelamatkan jiwa," tuturnya.

"Selain menjadi krisis kesehatan masyarakat, virus ini menginfeksi ekonomi global," ia menambahkan seperti dikutip dari Xinhua, Sabtu (14/3/2020).

Gutteres memperingatkan pasar keuangan telah terpukul oleh ketidakpastian; rantai pasokan global telah terganggu; investasi dan permintaan konsumen telah jatuh, dengan risiko nyata dan meningkatnya resesi global.

Guterres mengatakan ekonom PBB memperkirakan bahwa krisis virus Corona dapat merugikan ekonomi global setidaknya 1 triliun dolar AS tahun ini atau lebih, tetapi peringatan terhadap kepanikan.

"Ini adalah waktu untuk kehati-hatian, bukan kepanikan; sains, bukan stigma; fakta, bukan ketakutan. Meskipun situasi telah diklasifikasikan sebagai pandemi, ini adalah salah satu yang dapat kita kontrol," ujarnya.

"Kita dapat memperlambat penularan, mencegah infeksi dan menyelamatkan nyawa. Tetapi itu akan mengambil tindakan pribadi, nasional dan internasional yang belum pernah terjadi sebelumnya," tukasnya.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5863 seconds (0.1#10.140)