Zelensky Menolak Minta Maaf atas Perilakunya di Gedung Putih

Sabtu, 01 Maret 2025 - 09:52 WIB
loading...
Zelensky Menolak Minta...
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bertemu Presiden AS Donald Trump di Gedung Putih. Foto/nbc news
A A A
WASHINGTON - Zelensky menolak meminta maaf atas perilakunya di Gedung Putih, dengan alasan tidak yakin apakah dia melakukan kesalahan.

Sikap itu muncul ketika berulang kali didesak Bret Baier dari Fox News tentang apakah pemimpin Ukraina itu berutang permintaan maaf kepada Trump.

"Tidak, saya menghormati presiden, dan saya menghormati rakyat Amerika... Saya tidak yakin kami melakukan kesalahan," ujar Zelensky, seraya menambahkan dia merasa beberapa hal harus didiskusikan di luar media.

Sebelumnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah diminta meninggalkan Gedung Putih lebih awal tanpa menandatangani perjanjian yang memberikan hak Amerika Serikat (AS) atas sumber daya alam negara itu atau mengadakan konferensi pers bersama yang direncanakan.

Pertemuan antara Zelensky dan Presiden AS Donald Trump serta Wakil Presiden J.D. Vance dengan cepat berubah menjadi konfrontasi yang bermusuhan secara terbuka di mana Trump menuduh Zelensky tidak tahu berterima kasih dan tidak mau berunding untuk mengakhiri konflik Ukraina.

Gagasan kesepakatan yang melibatkan tanah langka Ukraina awalnya dilontarkan Zelensky musim gugur lalu, dan presiden AS menerima tawarannya awal bulan ini.

Terjadi beberapa kali tarik-ulur selama beberapa pekan terakhir, saat presiden Ukraina berupaya mendapatkan persyaratan yang lebih menguntungkan.

Kedua pemimpin diharapkan akan menandatangani versi kesepakatan tersebut pada hari Jumat.

Meskipun pemerintah Ukraina meninjau dan menyetujui perjanjian tersebut pada hari Rabu, kesepakatan tersebut tampaknya dibiarkan begitu saja setelah perdebatan sengit di Gedung Putih pada hari Jumat.

Pertemuan tersebut berubah menjadi tidak menyenangkan ketika Trump memberi tahu Zelensky bahwa dia harus merundingkan perdamaian dengan Rusia, setelah itu pemimpin Ukraina tersebut bersikeras AS harus terus mendukung negaranya.

Vance segera bergabung dalam pertikaian tersebut, menegaskan kembali pernyataan Trump bahwa Zelensky telah gagal menunjukkan rasa hormat dan terima kasih yang cukup kepada AS.

Dalam posting di X, jurnalis Fox News Jacqui Heinrich menulis, "Trump mengusir Zelensky, dia tidak pergi begitu saja."

Dia juga mengutip pernyataan dari staf Gedung Putih yang tidak disebutkan namanya yang mengklaim delegasi Ukraina “memohon untuk mengatur ulang, tetapi (Menteri Luar Negeri Marco) Rubio dan (Penasihat Keamanan Nasional Mike) Waltz memberi tahu mereka bahwa Zelenskyy harus meninggalkan (wilayah) Gedung Putih,” dan pemimpin Ukraina tersebut dapat “kembali ketika ia siap untuk perdamaian.”

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Iran Siap Buat Program...
Iran Siap Buat Program Nuklirnya Lebih Transparan dengan Imbalan Pencabutan Sanksi
Trump Ingin Berunding...
Trump Ingin Berunding Langsung dengan Presiden China Xi Jinping
3 Fakta Kabar Perceraian...
3 Fakta Kabar Perceraian Barack Obama dan Michelle yang Mengejutkan, Benarkah Pisah?
Sentil China, Jenderal...
Sentil China, Jenderal AS Nyatakan Siap Melawan Agresi Asia
Ukraina: Rusia Melanggar...
Ukraina: Rusia Melanggar Gencatan Senjata Paskah Hampir 3.000 Kali
Intelijen Amerika: Serangan...
Intelijen Amerika: Serangan Militer AS Sudah Tewaskan 500 Milisi Houthi
Putin Tiba-tiba Bersedia...
Putin Tiba-tiba Bersedia Berunding dengan Ukraina, Ada Apa?
Nubuat Abad Ke-12 Ramalkan...
Nubuat Abad Ke-12 Ramalkan Pengganti Paus Fransiskus dan Datangnya Hari Kiamat
Terungkap! Menhan AS...
Terungkap! Menhan AS Hegseth Bagikan Informasi Rahasia Serang Yaman ke Istri dan Kakak
Rekomendasi
Taiwan Ajak Wisatawan...
Taiwan Ajak Wisatawan Indonesia Liburan, Sajikan Kuliner Halal hingga Alam Menawan
Tarian Nusantara di...
Tarian Nusantara di TMII Diikuti 500 Anak dari Anjungan Sabang hingga Merauke
Trump Bakal Kenakan...
Trump Bakal Kenakan Tarif Impor Panel Surya 3.521% dari 4 Negara Asia Tenggara
Berita Terkini
Iran Siap Buat Program...
Iran Siap Buat Program Nuklirnya Lebih Transparan dengan Imbalan Pencabutan Sanksi
1 jam yang lalu
Trump Ingin Berunding...
Trump Ingin Berunding Langsung dengan Presiden China Xi Jinping
1 jam yang lalu
Mesir Kutuk Seruan Pemukim...
Mesir Kutuk Seruan Pemukim Israel untuk Mengebom Masjid Al-Aqsa dan Bangun Kuil Yahudi
2 jam yang lalu
Kata-kata Wasiat Paus...
Kata-kata Wasiat Paus Fransiskus tentang Gaza dan Genosida oleh Israel
3 jam yang lalu
3 Fakta Kabar Perceraian...
3 Fakta Kabar Perceraian Barack Obama dan Michelle yang Mengejutkan, Benarkah Pisah?
4 jam yang lalu
Apa yang Terjadi setelah...
Apa yang Terjadi setelah Seorang Paus Meninggal?
4 jam yang lalu
Infografis
9 Negara Menolak Gencatan...
9 Negara Menolak Gencatan Senjata di Gaza, Ada Tetangga Indonesia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved