Warga Gaza Sambut Ramadan di Tengah Reruntuhan

Jum'at, 28 Februari 2025 - 18:15 WIB
loading...
Warga Gaza Sambut Ramadan...
Pedagang menjual lentera hiasan untuk menyambut Ramadan di Gaza. Foto/memo
A A A
GAZA - Di Gaza, yang sangat terluka setelah kampanye pengeboman genosida Israel selama 15 bulan, warga mulai mempersiapkan diri menyambut bulan suci Ramadan dengan menghiasi jalan-jalan dan rumah-rumah dengan lentera, spanduk, dan bendera warna-warni.

Meskipun kehancuran yang luas akibat perang Israel, warga Palestina di Jalur Gaza berusaha membangun kembali komunitas mereka dengan simbol-simbol keimanan dan ketangguhan.

Dekorasi buatan tangan, bulan sabit yang bersinar, dan lampu warna-warni kini tergantung di antara gedung-gedung, menghadirkan rasa persatuan dan harapan menjelang dimulainya bulan puasa umat Islam akhir pekan ini.

Bagi banyak orang, persiapan ini berfungsi sebagai pengingat akan ketangguhan dan kekuatan spiritual dalam menghadapi kesulitan.

Keluarga-keluarga tampaknya bertekad menjunjung tinggi semangat bulan suci dan melanjutkan kebiasaan Ramadan mereka.

Namun, bagi banyak orang yang kini kehilangan tempat tinggal akibat perang, kendala keuangan membuat mereka tidak dapat membeli dekorasi atau mempersiapkan diri menyambut bulan suci seperti yang mereka lakukan sebelumnya.

Pemilik toko Hosam Al-Ajooz mengatakan pada tahun-tahun sebelumnya musim Ramadan adalah yang paling menguntungkan, namun tahun ini keadaannya jauh lebih lambat.

Sambil memajang lentera di luar tokonya di Gaza, Al-Ajooz berkata, "Orang-orang masih menderita, tidak banyak pergerakan di pasar."

Selain kekurangan dana, orang-orang juga menimbun barang tanpa fasilitas, termasuk listrik. "Lentera membutuhkan listrik," ujar Al-Ajooz, "Jadi (kami hanya menjualnya) sebagai hiasan."

Menurut Kantor Media Pemerintah Gaza, hampir 1,5 juta warga Palestina kehilangan rumah atau tempat berlindung setelah serangan bom Israel.

Perjanjian gencatan senjata dan pertukaran tahanan telah berlaku di Gaza sejak 19 Januari, menghentikan perang Israel yang menewaskan 48.350 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan membuat daerah kantong itu hancur.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Militer Israel Akan...
Militer Israel Akan Duduki Wilayah Gaza, Lebanon, dan Suriah Tanpa Batas Waktu
Emir Qatar Tiba di Moskow,...
Emir Qatar Tiba di Moskow, Bertemu Putin Bahas Ukraina dan Timur Tengah
Eks Pejabat Mossad Ungkap...
Eks Pejabat Mossad Ungkap Netanyahu akan Dipaksa Terima Gencatan Senjata Tahap Kedua
Pertama Kali, Israel...
Pertama Kali, Israel Izinkan Ratusan Orang Yahudi Masuk dan Berdoa di dalam Masjid Al-Aqsa
Trump Tolak Rencana...
Trump Tolak Rencana Israel Menyerang Iran, Apa Alasannya?
Negara 100% Muslim Ini...
Negara 100% Muslim Ini Melarang Masuk Seluruh Pemegang Paspor Israel
Langka, Protes Anti-Hamas...
Langka, Protes Anti-Hamas Pecah di Gaza Utara di Tengah Pengepungan Israel
Hamas Siap Bebaskan...
Hamas Siap Bebaskan Semua Sandera Asal Israel Hentikan Perang Gaza
Dokter China Berhasil...
Dokter China Berhasil Pasang Jantung Buatan Terkecil di Dunia ke Bocah 7 Tahun
Rekomendasi
Macet Horor Masih Terjadi...
Macet Horor Masih Terjadi di Jalan Cakung Cilincing Jakarta Utara
Its Family Time! Program...
It's Family Time! Program Baru GTV Ajak Kamu Berpetualang Temukan Surga di Penjuru Indonesia Bersama Petualang Cantik!
Gempa Magnitudo 4,2...
Gempa Magnitudo 4,2 Guncang Tapanuli Utara Sumut
Berita Terkini
AS Bombardir Pelabuhan...
AS Bombardir Pelabuhan Bahan Bakar Yaman yang Dikuasai Houthi, 38 Orang Tewas
37 menit yang lalu
Spesifikasi Taurus,...
Spesifikasi Taurus, Rudal Canggih Jerman yang Bakal Dikerahkan ke Ukraina untuk Melawan Rusia
1 jam yang lalu
Spesifikasi Tupolev...
Spesifikasi Tupolev Tu-95, Pesawat Pengebom Nuklir Rusia yang Disebut Akan Dikerahkan ke Indonesia
1 jam yang lalu
Pakar Ungkap Mengapa...
Pakar Ungkap Mengapa Putin Inginkan Pangkalan di Indonesia, Ada Kaitannya dengan AS
3 jam yang lalu
Zelensky: China Memasok...
Zelensky: China Memasok Senjata ke Rusia!
4 jam yang lalu
Dramatis, Penumpang...
Dramatis, Penumpang Tembak Mati Pria AS yang Mencoba Membajak Pesawat
4 jam yang lalu
Infografis
Ibtihal Aboussad Dipecat...
Ibtihal Aboussad Dipecat Microsoft karena Menentang Genosida di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved