Tak Ingin Rusia Bangun Kekuatan Baru, Swedia Akan Kirim Pasukan ke Ukraina
loading...

Swedia ingin kirim pasukan ke Ukraina karena tak ingin Rusia bangun kekuatan baru. Foto/X/@ZelenskyyUa
A
A
A
LONDON - Menteri Luar Negeri Swedia Maria Malmer Stenergard menegaskan bahwa mereka bersiap mengirim pasukan ke Ukraina.
Siaran publik Swedish Radio telah menyiarkan komentar menteri luar negeri setelah perdana menteri Inggris mengatakan bahwa ia siap untuk mengirim pasukan penjaga perdamaian ke Ukraina.
"Kita sekarang harus terlebih dahulu merundingkan perdamaian yang adil dan berkelanjutan yang menghormati hukum internasional, yang menghormati Ukraina dan yang pertama dan terutama memastikan Rusia tidak dapat begitu saja mundur, membangun kekuatan baru dan menyerang Ukraina atau negara lain hanya dalam waktu beberapa tahun," ungkap Menteri Luar Negeri Swedia Maria Malmer Stenergard, dilansir Al Jazeera.
"Setelah perdamaian seperti itu terwujud, kita perlu memastikannya dapat dipertahankan dan kemudian pemerintah kita tidak mengecualikan apa pun."
Sebelumnya, Perdana Menteri Inggris Keir Starmer mengatakan London siap untuk mengerahkan tentara ke Ukraina jika diperlukan untuk melaksanakan kesepakatan damai.
Baca Juga: Erdogan Galang Kekuatan Lawan Pencaplokan Gaza
Menggambarkan "momen sekali dalam satu generasi", Starmer mengatakan ia bersedia untuk menempatkan "pasukan kita sendiri di lapangan jika perlu".
“Peran apa pun dalam membantu menjamin keamanan Ukraina berarti membantu menjamin keamanan benua kita dan keamanan negara ini,” tulisnya di The Telegraph.
Siaran publik Swedish Radio telah menyiarkan komentar menteri luar negeri setelah perdana menteri Inggris mengatakan bahwa ia siap untuk mengirim pasukan penjaga perdamaian ke Ukraina.
"Kita sekarang harus terlebih dahulu merundingkan perdamaian yang adil dan berkelanjutan yang menghormati hukum internasional, yang menghormati Ukraina dan yang pertama dan terutama memastikan Rusia tidak dapat begitu saja mundur, membangun kekuatan baru dan menyerang Ukraina atau negara lain hanya dalam waktu beberapa tahun," ungkap Menteri Luar Negeri Swedia Maria Malmer Stenergard, dilansir Al Jazeera.
"Setelah perdamaian seperti itu terwujud, kita perlu memastikannya dapat dipertahankan dan kemudian pemerintah kita tidak mengecualikan apa pun."
Sebelumnya, Perdana Menteri Inggris Keir Starmer mengatakan London siap untuk mengerahkan tentara ke Ukraina jika diperlukan untuk melaksanakan kesepakatan damai.
Baca Juga: Erdogan Galang Kekuatan Lawan Pencaplokan Gaza
Menggambarkan "momen sekali dalam satu generasi", Starmer mengatakan ia bersedia untuk menempatkan "pasukan kita sendiri di lapangan jika perlu".
“Peran apa pun dalam membantu menjamin keamanan Ukraina berarti membantu menjamin keamanan benua kita dan keamanan negara ini,” tulisnya di The Telegraph.
(ahm)
Lihat Juga :