Kemlu Tegaskan Belum Ada Komunikasi Resmi dengan Hamas Soal Tampung Tahanan Palestina

Selasa, 04 Februari 2025 - 18:30 WIB
loading...
Kemlu Tegaskan Belum...
Hamas membebaskan sandera warga Israel. Foto/fox 32
A A A
JAKARTA - Kelompok pejuang Hamas menyatakan telah menjalin komunikasi dengan sejumlah negara, termasuk Indonesia, untuk menampung tahanan Palestina yang dibebaskan Israel.

Meski demikian, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mengakui belum ada komunikasi resmi mengenai masalah tersebut.

“Terkait pertanyaan yang disampaikan mengenai pemberitaan pembicaraan dengan Hamas untuk menampung para tahanan, dapat disampaikan hal-hal sebagai berikut: Hingga saat ini, tidak ada komunikasi resmi melalui jalur diplomatik antara Indonesia dan pihak terkait mengenai isu tersebut,” papar pernyataan Kemlu RI.

Kemlu RI menegaskan, “Pemri (Pemerintah RI) berkomunikasi secara resmi dengan Palestinian National Authority yang menjadi pemegang otoritas pemerintahan Palestina saat ini.”

Sebelumnya dilaporkan, Pakistan menjadi satu dari empat negara yang telah setuju menampung para tahanan Palestina, menurut laporan kantor berita Palestina, Quds Press, yang dekat dengan Hamas.

Fase awal gencatan senjata selama enam minggu yang mengakhiri perang selama 15 bulan mencakup penarikan pasukan Israel secara bertahap dari Gaza tengah dan pengembalian warga Palestina yang mengungsi ke Gaza utara.

Di antara komponen utama kesepakatan tersebut adalah Hamas akan membebaskan 33 sandera Israel, termasuk semua wanita (tentara dan warga sipil), anak-anak, dan pria berusia di atas 50 tahun.

Sebagai gantinya, Israel akan membebaskan 30 tahanan Palestina untuk setiap sandera sipil dan 50 tahanan Palestina untuk setiap tentara wanita Israel yang dibebaskan Hamas.

"Gerakan (Hamas) saat ini sedang dalam pembicaraan dengan beberapa negara untuk mendapatkan persetujuan untuk menampung tahanan yang dibebaskan lainnya," tulis kantor berita Palestina mengutip seorang pejabat Hamas, sebagaimana dikutip Arab News, Selasa (4/2/2025).

"Negara-negara yang telah setuju untuk menerima mereka sejauh ini termasuk Turki, Qatar, Pakistan, dan Malaysia," lanjut laporan tersebut.

Laporan itu mengatakan 99 tahanan Palestina yang dibebaskan oleh Israel telah dideportasi ke Mesir, dengan 263 orang diharapkan akan dibebaskan setelah selesainya tahap pertama proses pembebasan.

15 tahanan Palestina diperkirakan tiba di Turki pada hari Selasa dari Ibu Kota Mesir, Kairo.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Bangsa di Balik Jeruji...
Bangsa di Balik Jeruji Besi: Mengapa Israel Penjarakan 10.000 Warga Palestina?
Pemimpin Houthi: Israel...
Pemimpin Houthi: Israel Didukung AS Peras Palestina Bebaskan Tawanan tanpa Kompensasi
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan...
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan Israel di Jalur Gaza Gagal Meledak
ICC Minta Hongaria Jelaskan...
ICC Minta Hongaria Jelaskan Kegagalan Menangkap Benjamin Netanyahu
9 Pesawat Militer AS...
9 Pesawat Militer AS Kirim Bom Penghancur Bunker ke Israel, Persiapan Serang Iran?
7 Negara yang Siap Menampung...
7 Negara yang Siap Menampung Warga Gaza, Nomor 1 Paling Banyak
Spesifikasi Tupolev...
Spesifikasi Tupolev Tu-95, Pesawat Pengebom Nuklir Rusia yang Disebut Akan Dikerahkan ke Indonesia
Hamas Siap Bebaskan...
Hamas Siap Bebaskan Semua Sandera Asal Israel Hentikan Perang Gaza
AS Nyerah Tengahi Konflik...
AS Nyerah Tengahi Konflik Rusia-Ukraina jika Tak Ada Kemajuan: Kami Harus Move On!
Rekomendasi
ZEEKR 7GT Mobil Listrik...
ZEEKR 7GT Mobil Listrik Premium China yang Bisa Melesat 825 Km Sekali Cas
Karya Seni Kelas Dunia...
Karya Seni Kelas Dunia Hadir di Central Park Jakbar
Strategi Komunikasi...
Strategi Komunikasi Internal yang Efisien melalui Town Hall Meetings Terintegrasi
Berita Terkini
Bangsa di Balik Jeruji...
Bangsa di Balik Jeruji Besi: Mengapa Israel Penjarakan 10.000 Warga Palestina?
36 menit yang lalu
Pemimpin Houthi: Israel...
Pemimpin Houthi: Israel Didukung AS Peras Palestina Bebaskan Tawanan tanpa Kompensasi
3 jam yang lalu
Perang Dagang, China...
Perang Dagang, China Ganti Minyak Mentah AS dengan Minyak Kanada
4 jam yang lalu
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan...
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan Israel di Jalur Gaza Gagal Meledak
4 jam yang lalu
ICC Minta Hongaria Jelaskan...
ICC Minta Hongaria Jelaskan Kegagalan Menangkap Benjamin Netanyahu
5 jam yang lalu
9 Pesawat Militer AS...
9 Pesawat Militer AS Kirim Bom Penghancur Bunker ke Israel, Persiapan Serang Iran?
6 jam yang lalu
Infografis
Hamas Lobi Indonesia...
Hamas Lobi Indonesia agar Bersedia Tampung Tahanan Palestina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved