3 Cara Hamas Memperlakukan Tawanan Warga Israel, Beda Jauh dengan Zionis

Kamis, 23 Januari 2025 - 15:15 WIB
loading...
3 Cara Hamas Memperlakukan...
Sandera Hamas Emily Damari bertemu kembali dengan ibunya, Mandy. Foto/idf
A A A
GAZA - Cara Hamas memperlakukan tawanan warga Israel menarik diketahui. Beberapa pengakuan langsung dari eks sandera mengklaim kelompok tersebut telah berbuat baik kepada mereka selama ditawan.

Diberitakan sebelumnya, Hamas membebaskan tiga sandera asal Israel di Gaza, Senin (20/1/2025). Pembebasan ini menjadi bagian dari kesepakatan gencatan senjata yang sebelumnya dilakukan antara Israel-Hamas.

Sikap Hamas dan Israel terhadap tawanan cenderung berbeda. Di satu sisi, banyak eks sandera Israel yang menyebut dirinya diperlakukan dengan baik selama ditawan Hamas, sementara Zionis justru kerap menyiksa tahanan Palestina.

Cara Hamas Memperlakukan Tawanan Warga Israel

1. Diberi Hadiah saat Dibebaskan


Baru-baru ini, Hamas membebaskan tiga sandera Israel sebagai imbalan pembebasan lebih dari 90 tahanan Palestina berdasarkan ketentuan kesepakatan gencatan senjata di Gaza. Ketiga sandera perempuan itu bebas setelah 471 hari ditawan.

Menariknya, Hamas memberi para sandera tadi hadiah berupa tas untuk dibawa pulang. Menurut laporan Ynet, tas itu berisi foto-foto mereka saat ditawan, foto kenangan Gaza, dan sejenis sertifikat.

Pada video yang beredar di media sosial, ketiga sandera ditampilkan sedang dimasukkan ke dalam mobil, lalu diberikan sebuah tas kertas dengan lambang Hamas di atasnya.

Namun, oleh-oleh itu disebut membuat Israel geram karena isinya dianggap sebagai “permainan sinis”.

2. Menyediakan Kebutuhan dengan Layak


Pada beberapa klaimnya, Hamas sering menyatakan bahwa mereka memperlakukan sandera dengan baik sesuai Islam yang mengajarkan melindungi tawanan perang, memberi mereka makanan, minuman, serta tempat berlindung.

Perlakuan tersebut dibenarkan salah satu mantan tawanan Hamas bernama Yocheved Lifshitz. Melansir Middle East Monitor, Lifshitz yang dibebaskan akhir Oktober 2024 itu mengatakan kepada wartawan bahwa para pejuang Hamas merawatnya dan tawanan lainnya dengan baik.

Dia melanjutkan Hamas memastikan untuk menyediakan semua keperluan yang dibutuhkan tawanan, termasuk obat-obatan, makanan, dan bahkan kebersihan.

3. Memberi Kenyamanan bagi Tawanan


Selama ini, Hamas menjadikan tawanan sebagai salah satu bentuk negosiasi dengan Israel. Serdadu di sana tidak lantas membunuh orang Israel yang ditangkap karena meyakini mereka bukan musuh aslinya seperti tentara atau intelijen Tel Aviv.

Pada pembebasan sandera Oktober 2024, koresponden militer untuk Saluran 13 Israel, Alon Ben David, mengatakan dirinya telah berbicara dengan beberapa tawanan yang dibebaskan.

Menariknya, semua tawanan tampak menyebut para pejuang Hamas mengumpulkan anggota masing-masing kibbutz, sehingga memberi mereka rasa nyaman yang lebih besar.

Menurut Ben David, tawanan juga tidak mengalami kekerasan atau penghinaan apa pun. Anggota Hamas bahkan berusaha menyediakan makanan hingga obat penghilang rasa sakit di bawah kondisi keamanan yang berbahaya dan keras di dalam terowongan.

Itulah ulasan mengenai beberapa cara Hamas memperlakukan tawanan warga Israel.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Militer Israel Akan...
Militer Israel Akan Duduki Wilayah Gaza, Lebanon, dan Suriah Tanpa Batas Waktu
Emir Qatar Tiba di Moskow,...
Emir Qatar Tiba di Moskow, Bertemu Putin Bahas Ukraina dan Timur Tengah
Eks Pejabat Mossad Ungkap...
Eks Pejabat Mossad Ungkap Netanyahu akan Dipaksa Terima Gencatan Senjata Tahap Kedua
Pertama Kali, Israel...
Pertama Kali, Israel Izinkan Ratusan Orang Yahudi Masuk dan Berdoa di dalam Masjid Al-Aqsa
Trump Tolak Rencana...
Trump Tolak Rencana Israel Menyerang Iran, Apa Alasannya?
Negara 100% Muslim Ini...
Negara 100% Muslim Ini Melarang Masuk Seluruh Pemegang Paspor Israel
Langka, Protes Anti-Hamas...
Langka, Protes Anti-Hamas Pecah di Gaza Utara di Tengah Pengepungan Israel
Rudal China Bisa Tenggelamkan...
Rudal China Bisa Tenggelamkan Seluruh Armada Kapal Induk AS Hanya dalam 20 Menit
Dokter China Berhasil...
Dokter China Berhasil Pasang Jantung Buatan Terkecil di Dunia ke Bocah 7 Tahun
Rekomendasi
Hyundai Palisade Hybrid...
Hyundai Palisade Hybrid Bakal Diluncurkan, Ini Bocorannya
Persiapan Timnas Indonesia...
Persiapan Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17, Nova Arianto: Libur Dulu 2 Bulan, Latihan Lagi Juli!
PTUN Kabulkan Gugatan...
PTUN Kabulkan Gugatan Perkumpulan Lyceum Kristen, SMAN 1 Kota Bandung Terancam Disita
Berita Terkini
Pakar Ungkap Mengapa...
Pakar Ungkap Mengapa Putin Inginkan Pangkalan di Indonesia, Ada Kaitannya dengan AS
2 jam yang lalu
Zelensky: China Memasok...
Zelensky: China Memasok Senjata ke Rusia!
2 jam yang lalu
Dramatis, Penumpang...
Dramatis, Penumpang Tembak Mati Pria AS yang Mencoba Membajak Pesawat
3 jam yang lalu
Viral, Pimpinan Universitas...
Viral, Pimpinan Universitas India Oleskan Kotoran Sapi ke Dinding Kelas untuk Redam Panas
3 jam yang lalu
Penembakan Massal Guncang...
Penembakan Massal Guncang Universitas Florida AS, Pelakunya Anak Polisi
4 jam yang lalu
Pangeran Arab Saudi...
Pangeran Arab Saudi Temui Khamenei untuk Pertama Kalinya, Sampaikan Surat Raja Salman
5 jam yang lalu
Infografis
Panglima Militer Israel:...
Panglima Militer Israel: Tentara yang Tewas di Gaza Jauh Lebih Banyak
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved