Cerita Taleb Abdumohsen Murtad sebelum Serang Pasar Natal Jerman

Senin, 23 Desember 2024 - 12:16 WIB
loading...
A A A
Pemerintah Jerman saat itu menolak mengekstradisi Taleb dengan alasan kurangnya proses hukum di Arab Saudi.



Arab Saudi Peringatkan Sosok Taleb Berbahaya


Pemerintah Arab Saudi memperingatkan otoritas keamanan Jerman tentang sosok Taleb Jawad al-Abdulmohsen yang berbahaya. Peringatan itu bahkan diberikan tiga kali antara November 2023 hingga September 2024.

Para pejabat Arab Saudi mengeklaim Taleb berbahaya dan berpotensi menjadi ancaman bagi diplomat Arab Saudi di Eropa.

Namun Jerman keras kepala dengan menolak peringatan tersebut. Berlin justru memandang peringatan dari Arab Saudi itu sebagai penargetan terhadap seorang pembangkang yang mengaku telah meninggalkan Islam—suatu tindakan yang dikenal sebagai murtad, yang dianggap sebagai kejahatan berat di Arab Saudi.

Bantu Para Murtad Pergi dari Arab Saudi


Dalam penampilan di media, Taleb Jawad al-Abdulmohsen telah menjadi mantan Muslim yang menentang Islam dan Muslim.

Der Spiegel pernah melaporkan tentang sosoknya, yang menyataka bahwa dia akan menggunakan forum web wearesaudis.net dan Twitter [sekarang bernama X] untuk membantu orang-orang yang murtad melarikan diri dari Arab Saudi ke Jerman.

Taleb juga pernah muncul di BBC, memamerkan situs webnya yang dimaksudkan untuk membantu para murtad pencari suaka, terutama dari Arab Saudi dan kawasan Teluk.

Menjadi Pro-Israel dan Berbalik Memusuhi Jerman


Sejak menjadi aktivis ateis di Jerman, Taleb Jawad al-Abdulmohsen berubah menjadi sosok yang pro-Israel.

Dia kerap konten pro-Israel di Internet, khususnya konten-konten dari juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) berbahasa Arab.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1015 seconds (0.1#10.140)