China Bangun Rumah Sakit 1.000 Tempat Tidur untuk Pasien Virus Wuhan
A
A
A
WUHAN - Pemerintah Wuhan dengan cepat membangun satu rumah sakit baru dengan 1.000 tempat tidur untuk merawat para pasien virus corona baru. Yang luar biasa, pembangunan rumah sakit itu sangat cepat hanya dalam waktu sekitar lima hari.
Rumah sakit itu diharapkan telah siap beroperasi pekan depan. Virus baru yang bermula di Wuhan telah menewaskan 25 orang di China dan menginfeksi lebih dari 800 orang.
Sebagian besar kasus terjadi di kota Wuhan dan virus itu diyakini muncul sejak akhir tahun lalu. (Baca: Virus Wuhan Makin Menakutkan, Beberapa Korban Tewas tanpa Demam )
Rumah sakit baru itu dibangun di sekitar kompleks yang awalnya untuk para pekerja lokal. "Lokasinya berada di taman-taman dengan danau di pinggiran kota Wuhan," ungkap laporan surat kabar resmi Changjiang Daily.
"Gedung itu akan memiliki 1.000 tempat tidur," papar laporan itu.
Sejumlah alat berat telah dikerahkan, termasuk 35 penggali dan 10 buldoser yang tiba pada Kamis (23/1) malam, dengan target fasilitas baru itu telah jadi pada Senin (27/1).
"Pembangunan proyek ini untuk mengatasi keterbatasan sumber daya medis yang ada. Karena ini bangunan prefabrikasi, maka tidak hanya cepat dibangun tapi juga tidak terlalu mahal," papar laporan itu.
China State Construction Engineering, salah satu perusahaan yang membangun rumah sakit itu menjelaskan, "Kami melakukan semua yang kami bisa dan akan mengatasi berbagai kesulitan yang ada. Sekarang ada lebih 100 pekerja di lokasi."
Tayangan televisi menunjukkan aktivitas pekerja di lokasi yang berlumpur dengan puluhan alat berat sedang menyiapkan lokasi rumah sakit tersebut.
Rumah sakit itu diharapkan telah siap beroperasi pekan depan. Virus baru yang bermula di Wuhan telah menewaskan 25 orang di China dan menginfeksi lebih dari 800 orang.
Sebagian besar kasus terjadi di kota Wuhan dan virus itu diyakini muncul sejak akhir tahun lalu. (Baca: Virus Wuhan Makin Menakutkan, Beberapa Korban Tewas tanpa Demam )
Rumah sakit baru itu dibangun di sekitar kompleks yang awalnya untuk para pekerja lokal. "Lokasinya berada di taman-taman dengan danau di pinggiran kota Wuhan," ungkap laporan surat kabar resmi Changjiang Daily.
"Gedung itu akan memiliki 1.000 tempat tidur," papar laporan itu.
Sejumlah alat berat telah dikerahkan, termasuk 35 penggali dan 10 buldoser yang tiba pada Kamis (23/1) malam, dengan target fasilitas baru itu telah jadi pada Senin (27/1).
"Pembangunan proyek ini untuk mengatasi keterbatasan sumber daya medis yang ada. Karena ini bangunan prefabrikasi, maka tidak hanya cepat dibangun tapi juga tidak terlalu mahal," papar laporan itu.
China State Construction Engineering, salah satu perusahaan yang membangun rumah sakit itu menjelaskan, "Kami melakukan semua yang kami bisa dan akan mengatasi berbagai kesulitan yang ada. Sekarang ada lebih 100 pekerja di lokasi."
Tayangan televisi menunjukkan aktivitas pekerja di lokasi yang berlumpur dengan puluhan alat berat sedang menyiapkan lokasi rumah sakit tersebut.
(sfn)