Israel Bunuh 3 Jurnalis di Lebanon Selatan dalam Serangan yang Disengaja
loading...
A
A
A
Para jurnalis menghadapi bahaya yang belum pernah terjadi sebelumnya saat meliput perang Israel di Gaza dan Lebanon.
Frank Smyth, pendiri organisasi Global Journalist Security, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa lebih banyak jurnalis yang terbunuh di daerah kantong Palestina tahun lalu dibandingkan dengan konflik lain di seluruh dunia, dengan mayoritas adalah wartawan lokal yang meliput komunitas mereka sendiri.
Smyth menekankan ada bukti pasukan Israel secara langsung menargetkan jurnalis, sementara pemboman tanpa pandang bulu juga telah menewaskan banyak profesional media.
Otoritas rezim kolonial rasis Israel telah berulang kali membunuh dan mengancam jurnalis Al Jazeera di Gaza, yang mereka tuduh sebagai afiliasi Hamas. Jaringan tersebut telah membantah dan mengutuk klaim tersebut.
Frank Smyth, pendiri organisasi Global Journalist Security, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa lebih banyak jurnalis yang terbunuh di daerah kantong Palestina tahun lalu dibandingkan dengan konflik lain di seluruh dunia, dengan mayoritas adalah wartawan lokal yang meliput komunitas mereka sendiri.
Smyth menekankan ada bukti pasukan Israel secara langsung menargetkan jurnalis, sementara pemboman tanpa pandang bulu juga telah menewaskan banyak profesional media.
Otoritas rezim kolonial rasis Israel telah berulang kali membunuh dan mengancam jurnalis Al Jazeera di Gaza, yang mereka tuduh sebagai afiliasi Hamas. Jaringan tersebut telah membantah dan mengutuk klaim tersebut.
Baca Juga
(sya)