Panglima Militer Inggris: ISIS Sama Sekali Belum Dikalahkan

Jum'at, 06 Desember 2019 - 14:52 WIB
Panglima Militer Inggris: ISIS Sama Sekali Belum Dikalahkan
Panglima Militer Inggris: ISIS Sama Sekali Belum Dikalahkan
A A A
LONDON - Panglima Militer Inggris, Jenderal Sir Nick Carter, memperingatkan bahwa kelompok teroris ISIS belum dikalahkan. Menurutnya, serangan penikaman di London Bridge pada Jumat pekan lalu adalah contoh nyata dari bahaya terorisme.

Komentar Jenderal Carter disampaikan dalam pidato tahunan di Royal United Services Institute (RUSI) di London pada Kamis malam.

"Daesh (ISIS), dan ide-ide ekstremis yang diwakilinya, sama sekali belum dikalahkan—memang ancaman dari terorisme telah berkembang biak—seperti yang didemonstrasikan dengan sedih sekali lagi dalam serangan Jumat lalu di London Bridge," ujarnya, seperti dikutip Sputniknews, Jumat (6/12/2019).

Carter menghubungkan bahaya terorisme yang meningkat dan ideologi kekerasan dengan kondisi masyarakat yang tidak membantu mengurangi pertumbuhan ekstremisme.

Dia memberikan contoh Afrika sub-Sahara, di mana pertumbuhan populasi yang cepat. "Tata pemerintahan yang buruk, konflik, pertumbuhan ekonomi yang mengerikan, dan perubahan iklim menunjukkan bahwa perpindahan penduduk dan migrasi akan meningkat secara signifikan dari jumlah yang relatif kecil yang telah kita lihat sejauh ini," paparnya.

Pada pekan lalu, serangan teroris terjadi di London Bridge dengan pelaku bernama Usman Khan, 28. Khan pernah dihukum pada 2012 karena kasus terorisme dan dilepaskan pada Desember 2018. Serangan penikaman oleh Khan itu menewaskan dua orang dan menyebabkan lima orang lainnya terluka. Khan sendiri ditembak mati oleh pasukan polisi.

Kelompok Islamic State of Iraq and Levant/Syria (ISIL/ISIS) telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan penikaman oleh Khan di London Bridge.

Komentar Jenderal Carter bertolak belakang dengan klaim Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump bahwa ISIS telah 100 persen dikalahkan. Klaim Trump dilontarkan setelah pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi tewas selama operasi pasukan khusus AS di Suriah bulan Oktober lalu.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4326 seconds (0.1#10.140)