Gempa yang Guncang Filipina Selatan Tewaskan 7 Orang

Rabu, 30 Oktober 2019 - 06:44 WIB
Gempa yang Guncang Filipina Selatan Tewaskan 7 Orang
Gempa yang Guncang Filipina Selatan Tewaskan 7 Orang
A A A
MANILA - Gempa bumi dahsyat yang menghantam Filipina selatan, Selasa (29/10), menewaskan tujuh orang. Selain menimbulkan korban jiwa, gempa juga merobohkan gedung-gedung. Sejumlah orang juga dilaporkan terluka akibat tertimpa reruntuhan bangunan.

Seperti dikutip dari Channel News Asia, Rabu (30/10), seorang bocah remaja tertimpa tembok yang runtuh, ketika ia mencoba melarikan diri dari sekolahnya di Magsaysay. Di wilayah lain, setidaknya 50 orang terluka oleh puing-puing yang jatuh, termasuk tujuh murid dan seorang guru yang berupaya melarikan diri dari bangunan sekolah mereka yang runtuh.

"Bangunan tidak hanya bergerak, mereka bergoyang," kata Gadi Sorilla, seorang dokter di sebuah rumah sakit di Tulunan, sebuah kota sekitar 25 km dari pusat gempa. Institut Seismologi dan Vulkanologi Filipina mencatat kekuatan gempa awal adalah magnitudo 6,6 dan disebabkan oleh pergerakan pada patahan lokal sekitar 7 kilometer (4,3 mil) sebelah timur laut kota Tulunan di provinsi Cotabato.

"Saya meminta bantuan Tuhan," katanya, seraya menambahkan bahwa rumah sakit dengan cepat menerima sekitar 10 pasien, beberapa dengan cedera kepala.

Walikota Tulunan, Reuel Limbungan mengatakan, balai kota setempat telah rusak parah dan pihak berwenang telah menerima banyak laporan cedera. Tim penyelamat telah mulai menyebar untuk menilai kerusakan di wilayah itu, tempat layanan listrik dan telepon dihancurkan oleh kekuatan gempa.

Getaran yang terus-menerus menyebabkan masyarakat panik dan menolak untuk masuk kembali ke dalam gedung, karena takut terperangkap dalam reruntuhan. Sekolah-sekolah di seluruh wilayah telah ditutup sebagai tindakan pencegahan.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5437 seconds (0.1#10.140)