Jerman Ingin Perang Rusia-Ukraina Diakhiri Lebih Cepat, Ada Apa?

Senin, 09 September 2024 - 09:44 WIB
loading...
A A A
Jajak pendapat tersebut tampaknya menandai approval rating terburuk yang ditunjukkan oleh Scholz selama masa jabatannya, dengan sekitar 74% responden percaya bahwa sang kanselir tidak boleh menjadi calon terdepan bagi partai Sosial Demokrat sama sekali dalam pemilihan federal September 2025.

Kubu koalisi Scholz yang berkuasa mengalami kemunduran yang menyakitkan selama pemilihan daerah minggu lalu, menunjukkan kinerja yang buruk di Thuringia dan Saxony, di bekas Jerman Timur.

Dua wilayah utama tersebut telah menyaksikan kebangkitan partai populis sayap kanan Alternatif untuk Jerman (AfD) dan partai populis sayap kiri Aliansi Sahra Wagenknecht (BSW) yang baru-baru ini dibentuk.

Kedua pihak, meskipun berada di kubu yang berseberangan, sangat menentang keterlibatan Jerman yang berkepanjangan dalam perang di Ukraina, imigrasi massal, dan kesulitan ekonomi terkait yang disalahkan pada pemerintahan Scholz.
(mas)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1184 seconds (0.1#10.140)