Komandan Polisi di Meksiko Diculik dan Dipenggal Geng Narkoba

Selasa, 24 September 2019 - 11:36 WIB
Komandan Polisi di Meksiko Diculik dan Dipenggal Geng Narkoba
Komandan Polisi di Meksiko Diculik dan Dipenggal Geng Narkoba
A A A
CANCUN - Kepala Polisi Negara Bagian Quintana Roo di Meksiko, Jose Antonio Archi Yam, diculik geng kartel narkoba. Empat hari kemudian, jasadnya ditemukan di Cancun dengan kondisi kepala dipenggal.

Jasad Yama ditemukan hari Minggu. Penyelidik menemukan jasad korban terbungkus dalam lembaran kain abu-abu dan merah sekitar 6 kaki dari tepi jalan. Sedangkan potongan kepalanya ditemukan di tas hitam di dekat tubuhnya.

Geng narkoba yang dituduh menculik, menyiksa dan memenggal komandan polisi itu adalah Cartel Jalisco Nueva Generacion (CJNG). Kelompok kriminal itu dilaporkan menculik Yama pada hari Selasa pekan lalu dan memicu memicu perburuan besar-besaran oleh polisi via darat dan udara.

Keluarga Yama melaporkan dia hilang dua hari setelah dia gagal pulang dari pekerjaannya sekitar satu jam perjalanan, di Playa del Carmen. Ada saksi yang melihat kendaraannya pada Kamis malam sekitar pukul 21.20.

Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, Yama terakhir terlihat mengenakan seragam polisi dan memegang senapan. Dia mengklaim dalam sebuah video yang di-posting di Facebook bahwa dia memiliki perintah langsung untuk mengejar CJNG dan mengizinkan kartel yang lebih kecil bernama "Los Rojos" untuk mengambil alih wilayah itu. Musik terdengar sebagai latar belakang video.

Pembunuhan brutal ini merupakan insiden terbaru di wilayah yang dilanda kekerasan antarkartel narkoba yang berebut wilayah.

Mengutip laporan Fox News, Selasa (24/9/2019), setelah penemuan mengerikan pada hari Minggu, Gubernur Quintana Roo, Carlos Joaquín González, melalui Twitter mengutuk pembunuhan dan berjanji untuk terus memerangi kejahatan terorganisir.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3783 seconds (0.1#10.140)