Wabah Monkeypox Dinyatakan sebagai Darurat Kesehatan Global, Menyebar di 13 Negara

Kamis, 15 Agustus 2024 - 08:28 WIB
loading...
Wabah Monkeypox Dinyatakan...
WHO menyatakan wabah monkeypox sebagai keadaan darurat kesehatan global. Virus ini telah menyebar di 13 negara. Foto/WHO
A A A
LONDON - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan wabah monkeypox (mpox) atau cacar monyet di Kongo dan tempat lain di Afrika sebagai keadaan darurat global. Wabah ini telah menyebar di 13 negara.

Pengumuman WHO disampaikan pada hari Rabu. Beberapa dosis vaksin dilaporkan sudah tersedia di benua Afrika.

Awal minggu ini, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Afrika mengumumkan bahwa wabah mpox merupakan keadaan darurat kesehatan masyarakat, dengan lebih dari 500 kematian, dan menyerukan bantuan internasional untuk menghentikan penyebaran virus.

"Ini adalah sesuatu yang seharusnya menjadi perhatian kita semua. Potensi penyebaran lebih lanjut di Afrika dan sekitarnya sangat mengkhawatirkan," kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, yang dilansir AP, Kamis (15/8/2024).

Baca Juga: Ditekan AS, WHO Dilaporkan Bersiap Umumkan Nama Baru Monkeypox

CDC Afrika sebelumnya mengatakan mpox telah terdeteksi di 13 negara tahun ini, dan lebih dari 96% dari semua kasus dan kematian terjadi di Kongo.

Kasus meningkat 160% dan kematian meningkat 19% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Sejauh ini, telah terjadi lebih dari 14.000 kasus dan 524 orang telah meninggal.

"Kita sekarang berada dalam situasi di mana (mpox) menimbulkan risiko bagi lebih banyak tetangga di dan sekitar Afrika tengah," kata Salim Abdool Karim, seorang ahli penyakit menular Afrika Selatan yang mengepalai kelompok darurat CDC Afrika.

Dia mengatakan versi baru mpox yang menyebar dari Kongo tampaknya memiliki tingkat kematian sekitar 3-4%.

Pada 2022, WHO menyatakan mpox sebagai keadaan darurat global setelah menyebar ke lebih dari 70 negara yang sebelumnya tidak melaporkan mpox, sebagian besar memengaruhi pria gay dan biseksual. Dalam wabah itu, kurang dari 1% orang meninggal.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Ikuti Langkah Trump,...
Ikuti Langkah Trump, Argentina Keluar dari WHO
WHO Ungkap Lebih dari...
WHO Ungkap Lebih dari 12.000 Orang Butuh Evakuasi Medis dari Gaza
Jet Tempur Israel Bombardir...
Jet Tempur Israel Bombardir Yaman Besar-besaran, Nyaris Membunuh Kepala WHO
Masih Berstatus Perang...
Masih Berstatus Perang dengan Korea Utara, Darurat Militer Jadi Hal Sensitif di Korea Selatan
Mengapa Presiden Korea...
Mengapa Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol Memberlakukan Darurat Militer?
Tanggung Jawab terhadap...
Tanggung Jawab terhadap Darurat Militer 6 Jam, Menhan Korea Selatan Mengundurkan Diri
Tanjung Priok Lumpuh:...
Tanjung Priok Lumpuh: Sinyal Gawat Darurat Sistem Logistik Nasional
Pakistan Lancarkan Operasi...
Pakistan Lancarkan Operasi Militer ke India, Serang Tiga Pangkalan Udara
Arti Bunyan Marsoos,...
Arti Bunyan Marsoos, Nama Operasi Militer Pakistan ke India yang Diambil dari Alquran
Rekomendasi
Update, Sore Ini Jalur...
Update, Sore Ini Jalur Puncak Bogor Kembali Normal Dua Arah
Cara Memperoleh Bonds...
Cara Memperoleh Bonds dalam Dead Rails Roblox: Panduan Lengkap
Apakah bisa Gadai Motor...
Apakah bisa Gadai Motor Tanpa BPKB?
Berita Terkini
Pakistan Tangkap Pilot...
Pakistan Tangkap Pilot Perempuan Pertama India setelah Pesawatnya Ditembak
Pakistan Klaim Tak Ada...
Pakistan Klaim Tak Ada Opsi Perang Nuklir dengan India, Ini Alasannya
Pakistan Hancurkan Sistem...
Pakistan Hancurkan Sistem Pertahanan S-400 Senilai Rp24,7 Triliun Milik India
Militer India Akui Kerugian...
Militer India Akui Kerugian Besar Akibat Serangan Pakistan
Menlu Pakistan: Kita...
Menlu Pakistan: Kita Sudah Bersabar, Defensif dan Tidak Provokatif
Nama Operasi Bunyan...
Nama Operasi Bunyan Marsoos Terinspirasi dari Alquran Surat As-Shaff Ayat 4
Infografis
5 Negara Penguasa Harta...
5 Negara Penguasa Harta Karun Logam Tanah Jarang di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved