Mahmoud Abbas Ungkap Tujuan Pembunuhan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh

Selasa, 06 Agustus 2024 - 09:25 WIB
loading...
Mahmoud Abbas Ungkap...
Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas sebut tujuan pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh adalah memperpanjang perang di Gaza. Foto/EPA
A A A
RAMALLAH - Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas angkat bicara terkait pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran, Iran.

Menurutnya, tujuan Haniyeh dibunuh adalah memperpanjang konflik di Gaza dan akan mempersulit pembicaraan untuk menyelesaikan krisis.

“Tidak diragukan lagi bahwa tujuan pembunuhan Haniyeh adalah untuk memperpanjang perang dan memperluas cakupannya,” kata Abbas dalam sebuah pernyataan yang disiarkan kantor berita RIA, Selasa (6/8/2024).

“Ini akan berdampak negatif pada negosiasi yang sedang berlangsung untuk mengakhiri agresi dan menarik pasukan Israel dari Gaza," paparnya.



Haniyeh dibunuh di wisma tamu Teheran, tempat dia menginap di Iran, pada Rabu pekan lalu.

Iran dan Hamas menuduh Israel sebagai pelaku pembunuhan. Teheran telah mengancam akan meluncurkan serangan balas dendam terhadap Israel.

Abbas, dalam pernyataannya, juga menyalahkan Israel atas pembunuhan Haniyeh.

“Kami menganggap ini sebagai tindakan pengecut dan perkembangan berbahaya dalam politik Israel,” kata Abbas.

“Otoritas pendudukan Israel diharuskan untuk meninggalkan ambisi mereka dan menghentikan tindakan agresif mereka terhadap rakyat kami dan tujuan kami, untuk mematuhi hukum internasional dan melaksanakan Prakarsa Perdamaian Arab, serta gencatan senjata dan penarikan pasukan dari Jalur Gaza segera dan langgeng," paparnya.

Sebelumnya, Abbas menuai kritikan karena absen dari pemakaman Haniyeh di Doha, Qatar. Ironisnya, dia dulu pernah memberi hormat pada pemakaman mantan presiden Israel Shimon Peres.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
Israel Kembali Bom Beirut,...
Israel Kembali Bom Beirut, 4 Orang Tewas
Netanyahu Tunjuk Eks...
Netanyahu Tunjuk Eks Komandan Angkatan Laut sebagai Bos Baru Shin Bet
Brigade Al-Qassam Gelar...
Brigade Al-Qassam Gelar Operasi Pertama, Israel Bunuh 1.000 Orang Sejak Perang Kembali Pecah
Anggota Parlemen Iran...
Anggota Parlemen Iran Serukan Teheran Memiliki Senjata Nuklir
Serangan Rudal AS Hancurkan...
Serangan Rudal AS Hancurkan Masjid di Yaman
Ini Pesan Hamas untuk...
Ini Pesan Hamas untuk Warga Palestina yang Merayakan Idulfitri saat Agresi Israel
Kebakaran Pipa Gas Petronas,...
Kebakaran Pipa Gas Petronas, 63 Orang Dilarikan ke RS
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
Kim Soo Hyun Merasa...
Kim Soo Hyun Merasa Dijebak Keluarga Kim Sae Ron sebagai Pedofil
BRI Menanam Grow & Green...
BRI Menanam Grow & Green Transplantasi Terumbu Karang, Selamatkan Ekosistem Laut di NTB
4 Film Komedi Seru untuk...
4 Film Komedi Seru untuk Menemani Momen Libur Lebaran Bersama Keluarga
Berita Terkini
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
28 menit yang lalu
Warga Gaza Gelar Salat...
Warga Gaza Gelar Salat Idulfitri di Atas Reruntuhan Masjid di Tengah Serangan Israel
1 jam yang lalu
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
2 jam yang lalu
Jepang Prediksi Gempa...
Jepang Prediksi Gempa Bumi Besar yang bisa Tewaskan 300.000 Orang
3 jam yang lalu
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
4 jam yang lalu
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
5 jam yang lalu
Infografis
Ilmuwan Ungkap Aktivitas...
Ilmuwan Ungkap Aktivitas Otak Manusia Menjelang Kematian
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved