Turki Blokir Instagram Gara-gara Sensor Pembunuhan Ismail Haniyeh

Sabtu, 03 Agustus 2024 - 07:15 WIB
loading...
Turki Blokir Instagram...
Bendera dikibarkan setengah tiang di Kedutaan Besar Turki di Den Haag, Belanda, 2 Agustus 2024, untuk berkabung atas kematian Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh. Foto/EPA-EFE/PHIL NIJHUIS
A A A
ANKARA - Pemerintah Turki telah memblokir Instagram setelah pejabat di Ankara menuduh platform tersebut melakukan "sensor" atas pembunuhan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh.

Menurut Otoritas Teknologi Informasi dan Komunikasi (BTK) Turki, akses ke platform media sosial tersebut diblokir pada hari Jumat (2/8/2024).

Tidak ada alasan resmi yang diberikan untuk tindakan tersebut, atau indikasi apa pun tentang berapa lama larangan tersebut akan berlangsung.

Fahrettin Altun, kepala komunikasi negara tersebut, mengecam jaringan milik Meta awal pekan ini atas tanggapannya terhadap pembunuhan Haniyeh.

Pemimpin politik Hamas tersebut tewas dalam pemboman di Teheran pada Rabu, sementara kelompok pejuang Palestina dan Iran menuduh Israel sebagai dalang serangan tersebut.

Rezim penjajah Israel tidak membantah atau mengonfirmasi keterlibatan, tetapi telah berulang kali bersumpah menghancurkan Hamas yang mengancam negara Zionis tersebut.

Altun "mengutuk keras" Instagram, mengklaim Instagram telah "mencegah orang-orang mengunggah belasungkawa atas kematian Haniyeh tanpa memberikan alasan apa pun."

“Ini adalah upaya penyensoran yang sangat jelas dan nyata,” tegas dia, sambil bersumpah bahwa Ankara “akan terus membela kebebasan berekspresi terhadap platform-platform ini, yang telah berulang kali menunjukkan mereka melayani sistem eksploitasi dan ketidakadilan global.”

Hingga Februari 2024, jumlah pengguna Instagram di Turki, negara dengan populasi 83 juta jiwa, berjumlah sekitar 58 juta, menurut Statista. Satu orang dapat membuat beberapa akun di platform tersebut.

Turki telah beberapa kali memblokir sementara berbagai jejaring sosial di masa lalu. Pada tahun 2014, otoritas negara tersebut memblokir Twitter dan YouTube masing-masing selama dua pekan dan dua bulan.

Wikipedia juga diblokir oleh Turki pada tahun 2017 dan 2020.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Bangsa di Balik Jeruji...
Bangsa di Balik Jeruji Besi: Mengapa Israel Penjarakan 10.000 Warga Palestina?
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan...
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan Israel di Jalur Gaza Gagal Meledak
9 Pesawat Militer AS...
9 Pesawat Militer AS Kirim Bom Penghancur Bunker ke Israel, Persiapan Serang Iran?
8 Agen Mossad Israel...
8 Agen Mossad Israel yang Pernah Tertangkap: Operasi Rahasia yang Terbongkar
7 Negara yang Siap Menampung...
7 Negara yang Siap Menampung Warga Gaza, Nomor 1 Paling Banyak
Trump Cabut Visa Lebih...
Trump Cabut Visa Lebih dari 1.000 Mahasiswa Asing di AS, Apa Alasannya?
Militer Israel Akan...
Militer Israel Akan Duduki Wilayah Gaza, Lebanon, dan Suriah Tanpa Batas Waktu
Protes Genosida di Gaza,...
Protes Genosida di Gaza, Maladewa Larang Turis Israel
AS Nyerah Tengahi Konflik...
AS Nyerah Tengahi Konflik Rusia-Ukraina jika Tak Ada Kemajuan: Kami Harus Move On!
Rekomendasi
Waketum PSI: Menghormati...
Waketum PSI: Menghormati Presiden Sebelumnya adalah Tradisi Demokrasi
Strategi Investasi Penting...
Strategi Investasi Penting Hadapi Ketidakpastian Ekonomi Global
Ilmuwan Klaim Temukan...
Ilmuwan Klaim Temukan Bukti Keberadaan Alien
Berita Terkini
Bangsa di Balik Jeruji...
Bangsa di Balik Jeruji Besi: Mengapa Israel Penjarakan 10.000 Warga Palestina?
3 jam yang lalu
Pemimpin Houthi: Israel...
Pemimpin Houthi: Israel Didukung AS Peras Palestina Bebaskan Tawanan tanpa Kompensasi
6 jam yang lalu
Perang Dagang, China...
Perang Dagang, China Ganti Minyak Mentah AS dengan Minyak Kanada
7 jam yang lalu
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan...
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan Israel di Jalur Gaza Gagal Meledak
7 jam yang lalu
ICC Minta Hongaria Jelaskan...
ICC Minta Hongaria Jelaskan Kegagalan Menangkap Benjamin Netanyahu
8 jam yang lalu
9 Pesawat Militer AS...
9 Pesawat Militer AS Kirim Bom Penghancur Bunker ke Israel, Persiapan Serang Iran?
9 jam yang lalu
Infografis
Indonesia Ingin Gabung...
Indonesia Ingin Gabung Proyek Jet Tempur Generasi Ke-5 Turki
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved