AS Sebut Pembicaraan dengan Taliban Masuki Babak Baru
A
A
A
KABUL - Utusan khusus Amerika Serikat (AS) untuk rekonsiliasi Afghanistan, Zalmay Khalilzad mengatakan, pembicaraan damai dengan Taliban sedang memasuki babak baru. Hal itu disampaikan Khalilzad pasca bertemu Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani di Kabul.
Dalam sebuah pernyataan di akun Twitternya, Khalilzad mengatakan, kesepakatan telah dicapai mengenai pentingnya persiapan untuk negosiasi intra-Afghanistan.
“Pertemuan yang bagus dengan Ghani dan timnya. Membahas mengenai membangun konsensus internasional lebih lanjut untuk perdamaian," kicau Khalilzad, seperti dilansir Anadolu Agency pada Selasa (11/6).
"Juga membahas persyaratan regional dan implikasi untuk perdamaian termasuk gerakan positif baru-baru ini dalam hubungan Afghanistan-Pakistan dan peluang perdamaian akan memberikan konektivitas dan pengembangan regional," sambungnya.
Sementara itu, menurut kantor Ghani, dalam pertemuan tersebut Khalilzad memberikan pengarahan tentang diplomasi maju-mundur terbarunya untuk perdamaian yang membawanya ke Eropa serta Pakistan.
"Kedua belah pihak menyatakan senang atas peran Jerman dalam hal ini dialog intra-Afghanistan untuk perdamaian dan menyatakan harapan untuk memulai putaran pertama dialog intra-Afghanistan secepatnya," kata kantor Ghani dalam sebuah pernyataan.
Dalam sebuah pernyataan di akun Twitternya, Khalilzad mengatakan, kesepakatan telah dicapai mengenai pentingnya persiapan untuk negosiasi intra-Afghanistan.
“Pertemuan yang bagus dengan Ghani dan timnya. Membahas mengenai membangun konsensus internasional lebih lanjut untuk perdamaian," kicau Khalilzad, seperti dilansir Anadolu Agency pada Selasa (11/6).
"Juga membahas persyaratan regional dan implikasi untuk perdamaian termasuk gerakan positif baru-baru ini dalam hubungan Afghanistan-Pakistan dan peluang perdamaian akan memberikan konektivitas dan pengembangan regional," sambungnya.
Sementara itu, menurut kantor Ghani, dalam pertemuan tersebut Khalilzad memberikan pengarahan tentang diplomasi maju-mundur terbarunya untuk perdamaian yang membawanya ke Eropa serta Pakistan.
"Kedua belah pihak menyatakan senang atas peran Jerman dalam hal ini dialog intra-Afghanistan untuk perdamaian dan menyatakan harapan untuk memulai putaran pertama dialog intra-Afghanistan secepatnya," kata kantor Ghani dalam sebuah pernyataan.
(esn)