Prancis Peringatkan Iran Soal Mundur dari Kesepakatan Nuklir

Rabu, 08 Mei 2019 - 18:38 WIB
Prancis Peringatkan Iran Soal Mundur dari Kesepakatan Nuklir
Prancis Peringatkan Iran Soal Mundur dari Kesepakatan Nuklir
A A A
PARIS - Prancis memperingatkan Iran mengenai konsekuensi serius jika Teheran memutuskan untuk keluar dari kesepakatan nuklir. Salah satu konsekuensinya adalah kembali diterapkanya sanksi terhadap Iran.

"Ini mungkin salah satu hal yang akan diperiksa. Tidak ada sanksi hari ini dari Eropa karena Iran sejauh ini selalu menghormati komitmen yang telah diambil. Jika komitmen ini tidak dihormati, tentu saja pertanyaan ini akan ditanyakan," ucap Menteri Pertahanan Prancis, Florence Parly.

Dia kemudian mengatakan, Paris ingin mempertahankan kesepakatan nuklir yang dicapai tahun 2015 lalu. Dia lalu menyebut, tidak ada yang lebih buruk selain Iran memutuskan keluar dari kesepakatan tersebut.

"Hari ini tidak ada yang lebih buruk dari Iran, dengan sendirinya, meninggalkan perjanjian ini," katanya dalam sebuah pertanyaan, seperti dilansir Reuters pada Rabu (8/5).

Parly menambahkan bahwa Prancis, Inggris dan Jerman, melakukan semua yang mereka bisa untuk mempertahankan kesepakatan, dengan mengumpulkan inisiatif untuk membantu ekonomi Iran meskipun ada sanksi keras dari Amerika Serikat (AS).

Sebelumnya diwartakan, Kementerian Luar negeri Iran mengumumkan mereka akan menangguhkan beberapa komitmennya di bawah kesepakatan nuklir yang dicapai tahun 2015 lalu dengan lima kekuatan dunia. Keputusan ini datang setahun setelah Amerika Serikat (AS), salah satu negara penandatangan kesepakatan, memutuskan mundur dari kesepakatan tersebut.

"Keputusan Dewan Keamanan Tinggi untuk menghentikan beberapa komitmen Iran di bawah (perjanjian nuklir) akan dikomunikasikan kepada para kepala negara dari negara-negara yang masih pihak dalam kesepakatan, Inggris, China, Prancis , Jerman dan Rusia," kata kementerian itu.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3745 seconds (0.1#10.140)