Gadis 12 Tahun di India Diperkosa Saudara dan Pamannya, lalu Dipenggal

SAGAR - Seorang gadis 12 tahun di India diperkosa oleh paman dan saudara lelakinya sebelum dicekik dan dipenggal dengan menggunakan sabit. Polisi, pada hari Rabu (20/3/2019), mengungkap kejahatan "gang-rape" yang dilakukan oleh kerabat korban tersebut.

Kasus itu terungkap bemula dari kecurigaan ayah korban yang tidak mendapati putrinya pulang dari sekolah di Sagar, Madhya Pradesh, pada 14 Maret lalu. Sang ayah lantas melapor ke polisi.

Jasad korban ditemukan telah dibuang di sebuah lapangan di luar desa pada hari yang sama ketika ayah korban melapor ke polisi.

Pakaian korban berlumuran darah dan ada senjataa ditemukan dekatnya. Sebuah post-mortem menunjukkan bahwa gadis itu telah diperkosa sebelum kematiannya.

Polisi curiga setelah paman korban menyalahkan pembunuhan itu terhadap seorang pria yang dikurungnya dalam sengketa tanah.

Pemeriksaan lebih lanjut mengungkapkan dugaan keluarga korban terlibat dalam pembunuhan itu.

Hasil penyelidikan polisi menyatakan korban dibawa ke rumah pamannya dan diperkosa ramai-ramai setelah menyelesaikan ujian sekolah. Korban kemudian diduga dicekik oleh seorang bibi setelah korban berani mengancam akan memberi tahu polisi tentang pemerkosaan tersebut.

Seorang perwira polisi senior, Amit Sanghi, mengatakan bahwa paman dan saudara lelaki korban sekarang ditahan. Polisi sekarang sedang mencari saudara korban lainnya yang diduga terlibat.

"Dua petugas senior kami mengumpulkan semua bukti dan mencatat pernyataan anggota keluarga (korban)," kata Sanghi kepada NDTV.

"Ketika semuanya disatukan, kami menemukan bahwa dia diperkosa dan dibunuh oleh saudara dan pamannya," lanjut dia. "Kami menangkap paman dan salah satu saudara (korban)."

Serangan seks dan pembunuhan yang memuakkan ini merupakan kejahatan mengerikan terbaru terhadap seorang anak di India.

Menurut polisi, pada awal tahun ini seorang pria memerkosa, membunuh dan menguliti seorang gadis.
Pria itu kemudian memenggal kepala korban dengan pisau dapur dan membuang tubuhnya sekitar 300 meter di belakang rumah korban.