Ashin Wirathu, Biksu Anti-Muslim yang Dibebaskan Junta Militer Myanmar

Selasa, 14 Mei 2024 - 18:01 WIB
loading...
A A A
Beberapa waktu berselang, tindak kekerasan meningkat di Rakhine dan menyebabkan ribuan warga Rohingya mengungsi.

Sekitar bulan Juli 2013, Majalah Time menggambarkan Wirathu dalam salah satu sampulnya sebagai “wajah teror Buddhis.”

Pada 2017, tepat sebelum tindakan keras militer terhadap warga Rohingya, badan pemerintahan Buddha di Myanmar melarang Wirathu berkhotbah di depan umum selama setahun.

Namun, Wirathu tidak peduli dan terus melakukan perjalanan keliling negara untuk menyampaikan khotbah anti-Muslim. Hal ini juga dilakukan di Rakhine yang banyak dihuni Muslim minoritas.

Secara gamblang, Wirathu mendukung tindakan kekerasan militer terhadap Rohingya. Meski ekstremisme semacam ini bertentangan dengan ajaran Buddha, ia membenarkannya dengan mengklaim masa-masa ekstrem memerlukan tindakan ekstrem pula.

Pada bulan April 2019, pihak berwenang Thailand melarang Wirathu memasuki negaranya. Beberapa waktu berikutnya, pengadilan Myanmar mengeluarkan surat perintah penangkapannya atas dakwaan penghasutan.

Sempat menyerahkan diri pada 2020, Ashin Wirathu menunggu waktu untuk diadili. Namun, proses hukumannya yang berjalan mendadak hilang setelah dirinya dibebaskan junta militer pascakudeta Myanmar 2021.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
Jumlah Korban Tewas...
Jumlah Korban Tewas Gempa Myanmar-Thailand Melebihi 1.600 Orang
Gempa Myanmar Terjadi...
Gempa Myanmar Terjadi saat Salat Jumat, 50 Masjid Rusak, Lebih 1.000 Orang Tewas
USGS Prediksi Jumlah...
USGS Prediksi Jumlah Korban Tewas akibat Gempa Myanmar Lebih dari 10.000 Jiwa
Operasi Penyelamatan...
Operasi Penyelamatan Korban Gempa di Bangkok Berlanjut hingga Sabtu Pagi
Gempa 7,7 Skala Richter...
Gempa 7,7 Skala Richter Guncang Myanmar, Ini 3 Fakta tentang Sesar Sagaing
Korban Gempa Myanmar...
Korban Gempa Myanmar Bertambah, 144 Orang Tewas dan 730 Terluka
Selamatkan Puluhan Warga...
Selamatkan Puluhan Warga Korsel dari Kebakaran Hutan, WNI Bisa Dapat Visa Jangka Panjang
Dahsyatnya Ledakan Pipa...
Dahsyatnya Ledakan Pipa Gas Petronas serasa Gempa Bumi, Suhu Capai 1.000 Derajat Celsius
Rekomendasi
Chandra Asri dan Glencore...
Chandra Asri dan Glencore Resmi Kuasai Kilang Shell Singapura Senilai Rp4,2 Triliun
Keanu Reeves Dipastikan...
Keanu Reeves Dipastikan Bakal Bintangi Film John Wick 5
Erik Ten Hag Pelatih...
Erik Ten Hag Pelatih Baru Timnas Irak, Awas April Mop!
Berita Terkini
10 Negara Terkecil di...
10 Negara Terkecil di Dunia, Mayoritas Luasnya Lebih Kecil Dibandingkan Ukuran New York
10 menit yang lalu
10 Negara Terluas di...
10 Negara Terluas di Dunia, Adakah Indonesia?
1 jam yang lalu
Militer China Kepung...
Militer China Kepung Taiwan untuk Simulasi Invasi Besar-besaran, AS Tak Bisa Berbuat Banyak
2 jam yang lalu
Israel Ingin Rebut Wilayah...
Israel Ingin Rebut Wilayah yang Lebih Luas, Hamas Siap Melawan
3 jam yang lalu
Siapa Sheikh Mohammed...
Siapa Sheikh Mohammed bin Zayed? Presiden UEA yang Dijadikan Nama Jalan Tol di Indonesia
4 jam yang lalu
4 Negara Mayoritas Islam...
4 Negara Mayoritas Islam Rayakan Lebaran dalam Kondisi Berperang, dari Palestina hingga Suriah
5 jam yang lalu
Infografis
4 Amalan Idulfitri yang...
4 Amalan Idulfitri yang Setara Pahala Perang Badar
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved