9 Negara Menentang Palestina Jadi Anggota Penuh PBB, Salah Satunya Tetangga Indonesia

Minggu, 12 Mei 2024 - 12:49 WIB
loading...
A A A
Pada tahun 2012, negara tersebut, bersama dengan Amerika Serikat, memberikan suara untuk tidak menerima status pengamat bagi Palestina di badan dunia tersebut.

Sebelum pemungutan suara hari Jumat, Duta Besar Israel Gilad Erdan secara fisik memasukkan salinan Piagam PBB ke dalam mesin penghancur untuk menggambarkan apa yang dia katakan sebagai pengabaian Majelis Umum terhadap dokumen tersebut.

Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, mengatakan setelah pemungutan suara bahwa keputusan tersebut adalah “hadiah untuk Hamas”.

3. Republik Ceko


Republik Ceko secara historis lebih pro-Israel dan pro-AS.

Perwakilan Republik Ceko di PBB, Jakub Kulhanek, mengatakan kepada 193 negara anggota setelah pemungutan suara pada hari Jumat bahwa masyarakat di wilayah Timur Tengah berhak mendapatkan prospek solusi damai yang akan menyelesaikan konflik secara permanen.

Kulhanek mengatakan bahwa keanggotaan di PBB tidak akan membawa perdamaian dan kesejahteraan bagi warga Palestina, dan menambahkan bahwa hal ini hanya dapat dilakukan di meja perundingan. “Di mana semua pihak perlu mengambil keputusan politik yang sulit dan berkompromi—dan itulah yang sebenarnya harus kita perjuangkan,” ujarnya.

Dia mendorong kawasan tersebut untuk memulai jalur kerja sama termasuk melalui Perjanjian Abraham untuk mendorong masa depan yang lebih baik bagi Timur Tengah.

4. Hongaria


Selain Republik Ceko, Hongaria adalah salah satu sekutu terdekat Israel di Eropa.

Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban memiliki hubungan dekat dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu selama bertahun-tahun.

Pada bulan Oktober, Hongaria memberikan suara menentang gencatan senjata kemanusiaan di Gaza.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
Budaya Malu Korupsi...
Budaya Malu Korupsi Terkenal di Jepang, Mengapa Indonesia Tak Bisa Meniru?
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Netanyahu Marah Luar...
Netanyahu Marah Luar Biasa dalam Sidang Korupsi: Anda Menempatkan Saya di Neraka!
Jakarta Masuk Puncak...
Jakarta Masuk Puncak Daftar Kota Dunia yang Akan Hadapi Banjir Dahsyat
Profil Mahmoud Khalil,...
Profil Mahmoud Khalil, Aktivis Muslim AS yang Ditangkap karena Menentang Kebijakan Donald Trump
90% Penduduk Gaza Kekurangan...
90% Penduduk Gaza Kekurangan Air akibat Blokade Baru Israel
Turki Blokir Latihan...
Turki Blokir Latihan Militer Israel-NATO hingga Gencatan Senjata Permanen di Gaza
Keluarga Sandera Israel...
Keluarga Sandera Israel Beri Netanyahu Waktu 24 Jam untuk Setop Pemutusan Listrik Gaza
Rekomendasi
Profil Samuel Silalahi...
Profil Samuel Silalahi Pemain Keturunan Indonesia Berdarah Batak yang Dipanggil Timnas Norwegia U-21
Eks Kapolres Ngada Jadi...
Eks Kapolres Ngada Jadi Tersangka Kasus Pencabulan Tiga Anak, Langsung Ditahan
Kemhan Bersama Yayasan...
Kemhan Bersama Yayasan Rabu Biru Beri Layanan Kesehatan Bagi Veteran dan Warakawuri
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
48 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
4 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
5 Negara Calon Pemimpin...
5 Negara Calon Pemimpin Baru NATO, Salah Satunya Turki
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved