Israel Bunuh 300 Ulama dan Hancurkan 500 Masjid di Gaza

Jum'at, 10 Mei 2024 - 20:15 WIB
loading...
A A A
Dia adalah seorang guru Alquran untuk anak perempuan dan wanita yang telah lama mengabdi selama lebih dari 20 tahun.

“Dia adalah seorang ibu bagi murid-muridnya, pemimpin komunitas perempuan di Gaza, dan orang yang sangat baik,” ujar guru Alquran Om-Bilal Toman kepada MEE.

“Dia memiliki bakat membaca Al-Quran dengan nada yang berbeda-beda dan mencapai tingkat pengajian tertinggi, yang sangat ingin dia sampaikan kepada murid-muridnya selama hidupnya. Saya adalah murid sekaligus koleganya. Dia adalah inspirasi bagi saya,” papar dia.

“Dia mengajari kami bahwa Islam adalah agama yang damai dan mendukung pembangunan, keterbukaan pikiran, dan cinta kehidupan,” ungkap dia.

Di Manakah Dunia Islam?


Owni Own, guru Alquran terkenal, orator publik, dan seorang imam, terbunuh bersama anggota keluarganya dalam serangan udara Israel di rumahnya di Kamp Pengungsi Al-Maghazi pada Maret pada hari ke-21 bulan suci Ramadan.

Pria berusia 65 tahun itu juga seorang guru bahasa Inggris di Badan Pengungsi dan Pekerjaan PBB untuk Palestina (Unrwa).

Dia menjabat sebagai guru Quran di Al-Zaytoona College di Gaza. Selain itu, dia memiliki kantor penukaran mata uang di Kamp Pengungsi Al-Nusairat.

“Senyumnya tidak pernah lepas dari wajahnya. Dia selalu menunjukkan cinta dan kebaikan kepada orang-orang dan suka bercanda dengan mereka. Beliau biasa mengajari murid-muridnya Al-Quran dengan semangat yang tak tertandingi,” ujar Abu-Abid al-Bayoomi, mantan rekan Own.

“Sampai kapan dunia akan diam? Di manakah dunia Arab dan dunia Muslim?” tanya Abu-Abid al-Bayoomi.

Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1399 seconds (0.1#10.140)