Jenderal Israel Akui Pendekatan Keras di Tepi Barat Sebuah Kesalahan

Senin, 24 Desember 2018 - 17:31 WIB
Jenderal Israel Akui Pendekatan Keras di Tepi Barat Sebuah Kesalahan
Jenderal Israel Akui Pendekatan Keras di Tepi Barat Sebuah Kesalahan
A A A
TEL AVIV - Kepala Staf Angkatan Darat Israel, Letnan Jenderal, Gadi Eisenkot mengakui bahwa pendekatan keras di Tepi Barat, Palestina adalah sebuah kesalahan. Dia mengaku telah memperingatkan agar tidak mengambil tindakan keras terhadap warga Palestina di Tepi Barat.



"Ada pemikiran di sini, bahwa jika kita hanya menerapkan lebih banyak kekuatan melawan terorisme, itu akan berakhir," kata Eisenkot dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Anadolu Agency pada Senin (24/12).



"Itu pendekatan yang salah. Saya sering mendengar bahwa pencegahan telah runtuh, tetapi konsep seperti itu sulit dipahami. Pencegahan tidak jatuh dan tidak dibangun dalam sehari," katanya.



Dia mengatakan itu adalah kepentingan Israel untuk tidak meningkatkan situasi di Tepi Barat. Peringatan Eisenkot datang sebagai tanggapan atas panggilan oleh pejabat dan menteri Israel untuk menggunakan kekuatan setelah serangan Palestina baru-baru ini.



Mengenai keputusan AS baru-baru ini untuk menarik pasukan dari Suriah, Eisenkot mengatakan, tentara Israel telah beroperasi secara independen di wilayah ini selama beberapa dekade.



"Kedatangan Rusia pada akhir 2015 menciptakan tantangan baru dan membuatnya perlu bagi kita untuk membangun mekanisme untuk mencegah gesekan," katanya.

(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4706 seconds (0.1#10.140)