Tidak Ada Kerusakan di Iran setelah Dugaan Serangan Israel
loading...
A
A
A
TEHERAN - Suara ledakan besar terdengar di dua kota di Iran pada dini hari tadi di tengah dugaan serangan Israel di wilayah Republik Islam.
Pihak berwenang Iran meremehkan insiden tersebut dan mengatakan suara ledakan di kota Isfahan di Iran tengah dan kota Tabriz di barat laut adalah akibat dari sistem pertahanan udara Iran yang menembaki “benda mencurigakan”, seperti yang dilaporkan media pemerintah.
Para pejabat bersikeras semua fasilitas militer dan nuklir yang terletak di dalam dan sekitar kota Isfahan aman dan tidak ada kerusakan yang terjadi.
Dalam postingan X, juru bicara badan antariksa Iran Hossein Dalirian mengatakan “tidak ada serangan udara dari luar” perbatasan Iran di Isfahan atau bagian lain negara itu.
Dalirian menyebutnya sebagai “usaha yang gagal” untuk menerbangkan quadcopter yang katanya “ditembak jatuh.”
Sebelumnya, Kantor Berita semi-resmi Fars melaporkan tiga ledakan di sekitar bandara Isfahan dan Pangkalan Udara Tentara Shekari ke-8.
Media AS mengutip para pejabat yang mengatakan mereka telah menerima pemberitahuan awal mengenai laporan serangan Israel terhadap Iran dan menambahkan mereka tidak mempunyai peran di dalamnya.
CNN mengutip seorang pejabat yang mengatakan targetnya adalah fasilitas nuklir.
Fasilitas nuklir Natanz terletak dekat kota Isfahan, yang telah menjadi sasaran beberapa serangan sabotase dalam beberapa tahun terakhir.
Pihak berwenang Iran meremehkan insiden tersebut dan mengatakan suara ledakan di kota Isfahan di Iran tengah dan kota Tabriz di barat laut adalah akibat dari sistem pertahanan udara Iran yang menembaki “benda mencurigakan”, seperti yang dilaporkan media pemerintah.
Para pejabat bersikeras semua fasilitas militer dan nuklir yang terletak di dalam dan sekitar kota Isfahan aman dan tidak ada kerusakan yang terjadi.
Dalam postingan X, juru bicara badan antariksa Iran Hossein Dalirian mengatakan “tidak ada serangan udara dari luar” perbatasan Iran di Isfahan atau bagian lain negara itu.
Dalirian menyebutnya sebagai “usaha yang gagal” untuk menerbangkan quadcopter yang katanya “ditembak jatuh.”
Sebelumnya, Kantor Berita semi-resmi Fars melaporkan tiga ledakan di sekitar bandara Isfahan dan Pangkalan Udara Tentara Shekari ke-8.
Media AS mengutip para pejabat yang mengatakan mereka telah menerima pemberitahuan awal mengenai laporan serangan Israel terhadap Iran dan menambahkan mereka tidak mempunyai peran di dalamnya.
CNN mengutip seorang pejabat yang mengatakan targetnya adalah fasilitas nuklir.
Fasilitas nuklir Natanz terletak dekat kota Isfahan, yang telah menjadi sasaran beberapa serangan sabotase dalam beberapa tahun terakhir.