Israel Dirikan 10.000 Tenda di Dekat Rafah Jelang Serangan Darat

Selasa, 16 April 2024 - 17:45 WIB
loading...
Israel Dirikan 10.000...
Pengungsi menyapu di samping tenda, di Rafah, Jalur Gaza selatan. Foto/REUTERS/Mohammed Salem
A A A
GAZA - Israel bermaksud mendirikan 10.000 tenda di dekat kota Rafah, selatan Jalur Gaza, dalam waktu dua pekan sebagai persiapan untuk invasi darat tentaranya ke kota tersebut.

Media lokal Israel, Kan mengatakan mereka memperoleh dokumen resmi yang menunjukkan, “Israel akan mendirikan 10.000 tenda di luar Rafah selama dua minggu ke depan.”

“Saat ini ada 30.000 tenda tambahan yang sedang dibeli dan akan dipasang di area tersebut nanti,” papar laporan itu.

Saluran tersebut juga mencatat, “Berdasarkan jadwal (untuk mendirikan tenda-tenda ini), dapat dikatakan jalur untuk mengevakuasi warga dari Rafah masih panjang.”

Meskipun semakin banyak peringatan internasional mengenai dampak buruk dari tindakan tersebut, termasuk dari AS, Israel bersikeras untuk menyerang Rafah, dengan mengklaim itu adalah “benteng terakhir Hamas”.

Lebih dari 1,4 juta pengungsi Palestina berlindung di Rafah setelah diusir secara paksa dari rumah mereka di Gaza.

Tentara kolonial Israel membunuh lebih dari 33.000 warga Palestina di Jalur Gaza. 7.000 orang masih tertimbun di reruntuhan di seluruh Gaza.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
90% Penduduk Gaza Kekurangan...
90% Penduduk Gaza Kekurangan Air akibat Blokade Baru Israel
Pemimpin Hizbullah Ancam...
Pemimpin Hizbullah Ancam Hadapi Israel di Lebanon Selatan
Pemukim Israel Curi...
Pemukim Israel Curi Ratusan Domba Warga Badui Palestina di Tepi Barat
Hamas Kecam Israel Gunakan...
Hamas Kecam Israel Gunakan Bantuan sebagai Kartu Pemerasan Politik
Keluarga Sandera Israel...
Keluarga Sandera Israel Beri Netanyahu Waktu 24 Jam untuk Setop Pemutusan Listrik Gaza
Israel Hancurkan 50...
Israel Hancurkan 50 Rumah Warga Palestina dalam Sehari di Tepi Barat
Houthi Beri Israel Waktu...
Houthi Beri Israel Waktu 4 Hari untuk Izinkan Bantuan Gaza atau Hadapi Operasi Laut Merah
Pasukan Israel Serbu...
Pasukan Israel Serbu dan Bakar 8 Masjid di Nablus Tepi Barat, Hamas Murka
Rekomendasi
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Shahabi Sakri Jadi Saingan...
Shahabi Sakri Jadi Saingan Ajil Ditto? Rebutin Davina Karamoy di Series Culture Shock!
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
29 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Serahkan Kendali ke...
Serahkan Kendali ke Uni Eropa, Israel Mundur dari Perlintasan Rafah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved