7 Dampak Runtuhnya Jembatan Baltimore di AS

Minggu, 31 Maret 2024 - 18:55 WIB
loading...
A A A
Beberapa perusahaan yang menggunakan pelabuhan tersebut mengatakan penangguhan tersebut tidak akan berdampak negatif terhadap operasi jangka pendek. Perusahaan gula terbesar di AS, ASR group, melaporkan bahwa mereka memiliki stok gula mentah selama enam hingga delapan minggu di kilang Baltimore, yang dipasok oleh kapal-kapal yang datang ke pelabuhan.

Berkshire Hathaway Energy, operator terminal gas alam cair Cove Point, juga mengatakan operasinya tidak terkena dampak langsung. Produsen mobil Jerman BMW mengatakan, selain kemacetan lalu lintas jangka pendek, pihaknya memperkirakan tidak ada dampak jangka pendek lainnya. Volkswagen, Mercedes dan General Motors juga memperkirakan tidak akan ada dampak apa pun selain penundaan.

Namun, kepala keuangan Ford Motor Company John Lawler mengatakan kepada Reuters pada hari Selasa: “Kami harus mengalihkan suku cadang ke pelabuhan lain… Ini mungkin akan sedikit memperpanjang rantai pasokan.”

6. Rute Pelayaran Akan Dialihkan

7 Dampak Runtuhnya Jembatan Baltimore di AS

Foto/Reuters

Kapal-kapal yang menuju Baltimore saat ini berlabuh di luar pelabuhan dan menunggu untuk dialihkan ke pelabuhan lain di sepanjang Pantai Timur di AS.

Pelabuhan di Philadelphia, Wilmington, Delaware; Newark, New Jersey; Norfolk; Charleston, Carolina Selatan; Jacksonville, Florida; dan Georgia juga dapat mendapatkan kargo tambahan.

Meskipun Otoritas Pelabuhan Georgia, yang memiliki pelabuhan di Savannah dan Brunswick, mengatakan pihaknya memiliki kapasitas untuk menerima lebih banyak kargo, namun mereka tidak dapat mengimbangi Baltimore dengan sendirinya.

Sebagian dari operasi Baltimore masih beroperasi, di sebelah timur jembatan yang runtuh, kata pihak pelabuhan. Oleh karena itu, mereka masih dapat menangani mobil dari perusahaan termasuk BMW dan Volkswagen.

7. Rantai Pasokan Logistik Terganggu

7 Dampak Runtuhnya Jembatan Baltimore di AS

Foto/Reuters

Pakar rantai pasokan mengatakan infrastruktur pelabuhan AS lebih kuat dibandingkan pada tahun 2021 dan 2022 ketika bisnis kekurangan staf dan kesulitan dengan tumpukan kapal dan kontainer akibat pandemi COVID-19. Hal ini menyebabkan harga konsumen melonjak. Para ahli tidak memperkirakan hal ini akan terjadi dalam skala luas saat ini.

“Runtuhnya Jembatan Francis Scott Key di Maryland merupakan pengingat lain akan kerentanan AS terhadap guncangan rantai pasokan, namun peristiwa ini akan memiliki implikasi ekonomi yang lebih besar terhadap perekonomian Baltimore dibandingkan secara nasional,” Ryan Sweet, kepala ekonom AS di Oxford Economics, tulisnya dalam sebuah catatan.

“Kami tidak mengantisipasi bahwa gangguan terhadap perdagangan atau transportasi akan terlihat pada PDB AS, dan dampaknya terhadap inflasi tidak terlalu besar,” tambahnya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
AS Bombardir Pelabuhan...
AS Bombardir Pelabuhan Bahan Bakar Yaman yang Dikuasai Houthi, 38 Orang Tewas
Pakar Ungkap Mengapa...
Pakar Ungkap Mengapa Putin Inginkan Pangkalan di Indonesia, Ada Kaitannya dengan AS
Dramatis, Penumpang...
Dramatis, Penumpang Tembak Mati Pria AS yang Mencoba Membajak Pesawat
Penembakan Massal Guncang...
Penembakan Massal Guncang Universitas Florida AS, Pelakunya Anak Polisi
Uni Eropa Tegaskan Barat...
Uni Eropa Tegaskan Barat Tidak Ada Lagi, AS Bukan Mitra Terpenting
AS Mulai Tarik Pasukan...
AS Mulai Tarik Pasukan dari Pangkalan Utama di Dekat Ladang Gas Terbesar Suriah
Qatar Siap Menengahi...
Qatar Siap Menengahi Konflik Rusia dan Ukraina
Hamas Siap Bebaskan...
Hamas Siap Bebaskan Semua Sandera Asal Israel Hentikan Perang Gaza
Dokter China Berhasil...
Dokter China Berhasil Pasang Jantung Buatan Terkecil di Dunia ke Bocah 7 Tahun
Rekomendasi
Bau Melati hingga Sosok...
Bau Melati hingga Sosok Gaib! Robby Purba Gali Cerita Horor Jelita Jely di Rumah Baru
Perjalanan Panjang Timnas...
Perjalanan Panjang Timnas Indonesia Menuju Piala Dunia 2026: Sandy Walsh Ungkap Peran Krusial Suporter
Contraflow Diberlakukan...
Contraflow Diberlakukan di KM 47 Tol Japek, Kendaraan Padat Merayap
Berita Terkini
AS Bombardir Pelabuhan...
AS Bombardir Pelabuhan Bahan Bakar Yaman yang Dikuasai Houthi, 38 Orang Tewas
20 menit yang lalu
Spesifikasi Taurus,...
Spesifikasi Taurus, Rudal Canggih Jerman yang Bakal Dikerahkan ke Ukraina untuk Melawan Rusia
43 menit yang lalu
Spesifikasi Tupolev...
Spesifikasi Tupolev Tu-95, Pesawat Pengebom Nuklir Rusia yang Disebut Akan Dikerahkan ke Indonesia
52 menit yang lalu
Pakar Ungkap Mengapa...
Pakar Ungkap Mengapa Putin Inginkan Pangkalan di Indonesia, Ada Kaitannya dengan AS
3 jam yang lalu
Zelensky: China Memasok...
Zelensky: China Memasok Senjata ke Rusia!
4 jam yang lalu
Dramatis, Penumpang...
Dramatis, Penumpang Tembak Mati Pria AS yang Mencoba Membajak Pesawat
4 jam yang lalu
Infografis
Kapasitas Pembangkit...
Kapasitas Pembangkit Listrik Panas Bumi Indonesia Bisa Salip AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved