Bagaimana Keunggulan Sistem Pertahanan Udara Arman dan Azarakhsh yang Disebut Penjaga Langit Iran?

Senin, 19 Februari 2024 - 21:21 WIB
loading...
A A A
Keistimewaan lain dari sistem pertahanan ini adalah penyebaran dan aktivasinya dalam waktu yang sangat singkat, sekitar 3 menit, dan waktu reaksinya kurang dari 20 detik.

Hal ini menunjukkan bahwa sistem tersebut dapat dipindahkan dan dikerahkan dengan sangat cepat, yang mana hal ini sangat penting dalam peperangan modern di mana mobilitas memainkan peran penting.

Peluncur dan radar transporter erector (TELAR) Arman membawa tiga tabung dengan rudal untuk peluncuran vertikal dan mampu menggunakan beberapa jenis rudal.

Sistem ini memiliki kemampuan untuk menembakkan rudal Sayad-2 dengan jangkauan 70 km dan rudal pertahanan Sayad-3 dengan jangkauan 120 km, serta versi baru dan lebih baik dari rudal Sayad-3 dengan jangkauan 120 km. 150 kilometer.

Peluncuran vertikal membuatnya berbeda dari sistem jarak menengah sebelumnya seperti Joshan, 15 Khordad dan Mersad, dan mirip dengan sistem jarak jauh Bavar-373 serta sistem jarak pendek Dezful dan Zoubar.

Karena kemampuan peluncuran vertikal, kecepatan reaksi sistem tidak berkurang dalam menghadapi ancaman karena sudut serangan musuh yang miring, dan sistem dapat menembakkan rudal secara bersamaan ke beberapa arah tanpa perlu mengubah arah. peluncur.


2. Sistem Azarakhsh

Bagaimana Keunggulan Sistem Pertahanan Udara Arman dan Azarakhsh yang Disebut Penjaga Langit Iran?

Foto/Press TV

Melansir Press TV, Sistem Azarakhsh adalah sistem jarak rendah dan ketinggian rendah yang secara bersamaan menggunakan radar dan sistem elektro-optik untuk mendeteksi dan melacak target musuh di udara.

Sistem radar 3D canggih dan sistem pelacakan optik dapat mendeteksi dan menghancurkan target di segala kondisi cuaca hingga jarak 50 km dengan 4 rudal siap tembak, yang juga menggunakan pencari termal.

Sistemnya ringan dan mudah dibawa-bawa, sehingga dapat dipasang pada berbagai jenis kendaraan. Menurut menteri pertahanan Iran, itu akan digunakan untuk mempertahankan infrastruktur penting dari serangan pesawat tak berawak.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1246 seconds (0.1#10.140)