Sekutu Putin: Rusia Bisa Menghancurkan AS dalam Satu Jam!

Selasa, 06 Februari 2024 - 08:18 WIB
loading...
Sekutu Putin: Rusia...
Sekutu Presiden Vladimir Putin, Margarita Simonyan, klaim Rusia bisa menghancurkan AS dalam waktu satu jam. Foto/REUTERS
A A A
MOSKOW - Seorang bos media yang juga sekutu Presiden Vladimir Putin mengatakan Rusia bisa menghancurkan Amerika Serikat (AS) dalam waktu satu jam.

Margarita Simonyan, pemimpin redaksi RT—media yang didukung pemerintah Rusia—menyampaikan ancaman terbaru tersebut ketika perang Moskow di Ukraina terus berkecamuk.

AS merupakan pendukung utama Ukraina dengan memasok senjata modern kepada Kyiv untuk melawan invasi Moskow.

“Kami adalah satu-satunya negara di dunia yang bisa menghancurkan Amerika Serikat dalam satu jam,” kata Simonyan, dalam video siaran televisi pemerintah Rusia yang diunggah oleh akun X @NOELreports, sebagaimana dikutip Newsweek, Selasa (6/2/2024).



Tidak jelas kapan video itu ditayangkan. Kementerian Luar Negeri Rusia belum berkomentar atas pernyataan sekutu Putin tersebut.

Televisi pemerintah Rusia sering menyiarkan konten yang menghasut dan berulang kali menyinggung konfrontasi nuklir dengan AS.

Hubungan antara Washington dan Moskow tegang selama hampir dua tahun perang Ukraina, dan hanya ada sedikit prospek untuk mengakhiri konflik atau pemulihan hubungan.

AS dan negara-negara lain yang memasok senjata ke Ukraina merasa khawatir dengan kemungkinan meningkatnya perang di Eropa Timur, dan seringnya reaksi marah dari Moskow atas janji bantuan militer baru untuk Kyiv.

Pada musim gugur 2022, tak lama setelah Rusia mencaplok wilayah Donetsk, Kherson, Luhansk, dan Zaporizhzhia di Ukraina selatan dan timur, Kremlin mengatakan wilayah tersebut berada di bawah persenjataan nuklir Moskow. Keempat wilayah tersebut merupakan tempat terjadinya sebagian besar bentrokan garis depan.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1296 seconds (0.1#10.140)