Destroyer Dena Iran, Ditakdirkan jadi Kapal Perang Terlaris di Dunia?

Selasa, 30 Januari 2024 - 16:19 WIB
loading...
Destroyer Dena Iran, Ditakdirkan jadi Kapal Perang Terlaris di Dunia?
Kapal perang Dena Iran diminati banyak negara. Foto/X/@anon_candanga
A A A
TEHERAN - Kapal perang Dena Iran dilengkapi dengan semua sarana yang diperlukan untuk secara efektif mendeteksi dan menghancurkan target musuh di udara, permukaan, atau di bawah air.

Banyak pelanggan asing telah mengisyaratkan kesiapan mereka membeli kapal perusak Iran Dena, menurut Komandan Angkatan Laut Republik Islam Laksamana Shahram Irani kepada wartawan.

Bagaimana kemampuan kapal perang ini sesungguhnya? Berikut ini penjelajahan Sputnik.

Pelayaran Keliling Dunia


Sebagai bagian dari armada ke-86 Angkatan Laut Iran, kapal perusak Dena menyelesaikan pelayaran keliling dunia tahun lalu tanpa mengalami kerusakan atau masalah pada antenanya, menurut Laksamana Irani.

Armada tersebut, yang juga mencakup kapal pangkalan depan Makran, berlayar dari pelabuhan Bandar Abbas di selatan Iran pada September 2022, dan kembali ke negaranya pada Mei 2023 yang pada dasarnya mencakup total 63.000 kilometer rute laut.

Karakteristik


Dena, kapal perusak kelas Mowj yang sepenuhnya dibuat di dalam negeri, secara resmi bergabung dengan Angkatan Laut Iran pada Juni 2021.

Kapal perang tangguh ini dirancang khusus untuk unggul dalam dua tugas penting: memburu kapal selam musuh dan melawan berbagai ancaman permukaan serta udara.

Dengan panjang 95 meter dan bobot perpindahan 1.500 ton, kapal perusak ini didukung dua mesin bertekanan tinggi berkekuatan 10.000, yang memungkinkan Dena melaju dengan kecepatan 30 knot (sekitar 56 km per jam).

Dikabarkan, awak kapal tersebut terdiri dari 140 pelaut.

Persenjataan


Kapal perusak ini dilengkapi berbagai persenjataan, termasuk rudal anti-kapal Noor atau Qader, meriam angkatan laut Fajr-27 76 mm, sistem artileri antipesawat Fath-40 40 mm, atau sistem senjata jarak dekat Kamand (CIWS) 30 mm.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0895 seconds (0.1#10.140)