Serangan Udara Israel Membunuh Jurnalis Al Jazeera Samer Abu Daqqa di Gaza

Sabtu, 16 Desember 2023 - 14:09 WIB
loading...
Serangan Udara Israel...
Samer Abu Daqqa, jurnalis Al Jazeera yang meninggal akibat serangan udara Israel saat meliput perang di Gaza, Palestina. Foto/REUTERS
A A A
GAZA - Serangan udara militer Zionis Israel pada Jumat telah membunuh Samer Abu Daqqa, seorang jurnalis Palestina yang juga juru kamera Al Jazeera di Gaza.

Abu Daqqa meninggal akibat serangan militer Israel di Khan Younis, saat meliput perang di Gaza.

Dia menjadi target, bersama dengan Wael al-Dahdouh—seorang jurnalis Palestina yang kehilangan sebagian besar keluarganya dalam serangan udara Israel baru-baru ini—ketika serangan militer Zionis menargetkan rumah mereka di kawasan kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah.

Menurut laporan Palestine Chronicle, Sabtu (16/12/2023), pasukan Israel menolak untuk mengizinkan evakuasi Abu Daqqa saat terluka parah, yang menyebabkan kematiannya enam jam kemudian.



Jurnalis lain dan pekerja pertahanan sipil di Gaza juga terkena dampak ketika sebuah rudal Israel menghantam mereka di sekitar Sekolah Perempuan Farhana di Khan Younis.

Ketika al-Dahdouh berhasil mencapai rumah sakit dengan kondisi terluka, Abu Daqqa berada dalam kondisi kritis dan tidak dapat dievakuasi.

Saat al-Dahdouh dirawat di Rumah Sakit Nasser, dia terus berteriak “Samer, Samer”, mengacu pada rekannya Samer Abu Daqqa, yang jenazahnya masih berada di dalam sekolah.

Meninggal Kehabisan Darah


Pasukan Israel menolak untuk mengizinkan evakuasi Abu Daqqa yang terluka parah, yang menyebabkan kematiannya enam jam kemudian.

Gambar video yang diterbitkan oleh Al Jazeera segera setelah berita kematian tersebut menunjukkan ibu Abu Daqqa dan anggota keluarga lainnya berkerumun di sekitar jenazahnya. Mereka dengan panik meneriakkan nama Samer saat jurnalis itu terbaring di tanah setelah meninggal kehabisan darah.

Seorang petugas medis Palestina, dengan seragam medis berlumuran darah, berdiri di tengah kerumunan orang sambil mengumandangkan azan, sementara banyak rekan Abu Daqqa yang menangis tersedu-sedu melihat jenazahnya yang tak bernyawa.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
1.525 Tentara Korps...
1.525 Tentara Korps Lapis Baja Israel, Termasuk Para Jenderal, Tuntut Diakhirinya Perang Gaza
Presiden Prancis Akan...
Presiden Prancis Akan Akui Negara Palestina, Putra PM Israel: Persetan Denganmu!
Negara Ini Kembali Larang...
Negara Ini Kembali Larang Rakyatnya Kunjungi Israel, Marah atas Pembantaian di Gaza
Hamas Akan Bebaskan...
Hamas Akan Bebaskan Seluruh Sandera Israel Jika Ada Jaminan Perang Gaza Berakhir
Perang Gaza dan Ukraina...
Perang Gaza dan Ukraina Bukti PBB Gagal Jalankan Fungsinya, Masihkah Berharap pada PBB?
Profil Sheikh As Sudais,...
Profil Sheikh As Sudais, Ulama Arab Saudi yang Larang Masyarakat Bicarakan Gaza
250 Mantan Agen Intelijen...
250 Mantan Agen Intelijen Mossad Minta Perang Gaza Diakhiri
China Segera Buka Jembatan...
China Segera Buka Jembatan Tertinggi di Dunia, Tingginya Hampir 2 Kali Menara Eiffel
Dermawan! Arab Saudi...
Dermawan! Arab Saudi Akan Bayar Semua Utang Suriah ke Bank Dunia, Berapa Jumlahnya?
Rekomendasi
Jelang Penutupan, 205.690...
Jelang Penutupan, 205.690 Jemaah Reguler Telah Lunasi Biaya Haji
Teknologi 3D Ungkap...
Teknologi 3D Ungkap Detik-detik Tenggelamnya Kapal Tiranic
Kisah Hubungan Kerajaan...
Kisah Hubungan Kerajaan Mataram dan Surabaya Berkat Pernikahan Putra Mahkotanya
Berita Terkini
Jerman Siap Kirim Rudal...
Jerman Siap Kirim Rudal Canggih Taurus ke Ukraina untuk Melawan Rusia
49 menit yang lalu
Trump: Jutaan Orang...
Trump: Jutaan Orang Tewas karena Putin, Biden, dan Zelensky
1 jam yang lalu
Bersitegang, Aljazair...
Bersitegang, Aljazair Usir 12 Pejabat Prancis
2 jam yang lalu
1.525 Tentara Korps...
1.525 Tentara Korps Lapis Baja Israel, Termasuk Para Jenderal, Tuntut Diakhirinya Perang Gaza
3 jam yang lalu
Versi Rusia, Serangan...
Versi Rusia, Serangan Rudalnya di Sumy Tewaskan 60 Komandan Ukraina dan NATO
3 jam yang lalu
Presiden Prancis Akan...
Presiden Prancis Akan Akui Negara Palestina, Putra PM Israel: Persetan Denganmu!
9 jam yang lalu
Infografis
Houthi Klaim Mampu Gagalkan...
Houthi Klaim Mampu Gagalkan Serangan Udara AS dan Inggris
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved