Wali Kota Kanada Dukung Tindakan Israel Tak Peduli Banyaknya Anak Palestina yang Dibunuh

Rabu, 13 Desember 2023 - 08:11 WIB
loading...
Wali Kota Kanada Dukung...
Seorang wali kota di Kanada mendukung tindakan Israel di Gaza tak peduli berapa banyaknya anak Palestina yang dibunuh. Foto/REUTERS
A A A
MONTREAL - Jermey Levi, Wali Kota Hampstead di pinggiran Montreal, Kanada, mengatakan bahwa berapa pun jumlah anak-anak Palestina dibunuh, dia akan terus mendukung Israel dalam serangannya di Gaza.

Lebih dari 18.200 warga Palestina sejauh ini telah tewas dalam pengeboman militer Israel selama sembilan minggu di Gaza, kata para pejabat kesehatan di daerah kantong Palestina yang terkepung itu pada hari Senin.

Pengeboman Israel yang nyaris tanpa henti ini sebagai respons atas serangan lintas batas Hamas pada 7 Oktober yang menewaskan sekitar 1.200 orang dan 240 lainnya disandera.



Namun ketika kecaman internasional terhadap pengepungan Israel di Gaza semakin meningkat, Levi—yang terpilih tahun lalu untuk memerintah komunitas Hampstead yang mayoritas beragama Yahudi—mengatakan bahwa serangan militer Israel harus terus berlanjut sampai “kebaikan” menang atas “kejahatan".

“Saya tidak menyerukan gencatan senjata,” kata Levi dalam sebuah video yang di-posting ke media sosial oleh Yves Engler, seorang kritikus vokal terhadap Israel.

“Saya ingin para sandera pulang, tapi saya tidak menyerukan gencatan senjata," katanya lagi, yang dilansir RT, Rabu (13/12/2023).

Wali kota itu berkomentar tentang meningkatnya angka kematian di Gaza, khususnya kematian anak-anak. “Saya tidak akan pernah mendukung [pembunuhan anak-anak], ini sangat buruk. Namun Israel harus melakukan apa pun yang harus mereka lakukan untuk melindungi keamanan rakyatnya sendiri," ujarnya.

Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan bahwa sekitar 70% dari mereka yang terbunuh di daerah kantong tersebut sejak serangan Israel dimulai adalah perempuan dan anak-anak di bawah usia 18 tahun.

Pejabat kemanusiaan PBB mengatakan pada akhir bulan lalu bahwa sekitar 160 anak terbunuh setiap hari di Gaza, atau satu anak setiap sepuluh menit.

Juru bicara UNICEF James Elder menambahkan kepada wartawan di Jenewa pada bulan November bahwa kondisinya semakin memburuk, dan memperkirakan krisis kemanusiaan akan semakin parah jika anak-anak muda terus dibatasi aksesnya terhadap air dan sanitasi di Gaza.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Netanyahu Marah Luar...
Netanyahu Marah Luar Biasa dalam Sidang Korupsi: Anda Menempatkan Saya di Neraka!
Profil Mahmoud Khalil,...
Profil Mahmoud Khalil, Aktivis Muslim AS yang Ditangkap karena Menentang Kebijakan Donald Trump
90% Penduduk Gaza Kekurangan...
90% Penduduk Gaza Kekurangan Air akibat Blokade Baru Israel
Hamas Kecam Israel Gunakan...
Hamas Kecam Israel Gunakan Bantuan sebagai Kartu Pemerasan Politik
Turki Blokir Latihan...
Turki Blokir Latihan Militer Israel-NATO hingga Gencatan Senjata Permanen di Gaza
Keluarga Sandera Israel...
Keluarga Sandera Israel Beri Netanyahu Waktu 24 Jam untuk Setop Pemutusan Listrik Gaza
Rekomendasi
Kemhan Bersama Yayasan...
Kemhan Bersama Yayasan Rabu Biru Beri Layanan Kesehatan Bagi Veteran dan Warakawuri
KPK Umumkan 5 Tersangka...
KPK Umumkan 5 Tersangka Kasus Bank BJB, Salah Satunya Mantan Dirut
Eks Kapolres Ngada Jadi...
Eks Kapolres Ngada Jadi Tersangka Kasus Pencabulan Tiga Anak, Langsung Ditahan
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
47 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
4 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Asal Usul Gaza Palestina,...
Asal Usul Gaza Palestina, Kota Penting Sejak Zaman Romawi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved