6 Motif Barat Ingin Menggulingkan Presiden Zelensky
loading...
A
A
A
Opsi-opsi potensial konon mencakup panglima angkatan bersenjata Ukraina, Valery Zaluzhny, kepala intelijen militer Kirill Budanov, kepala kantor kepresidenan, Andrey Ermak, atau bahkan walikota Kiev dan mantan petinju Vitaly Klitschko.
Foto/Reuters
Menyusul kegagalan serangan balasan musim panas di Kiev, Komandan Militer Ukraina Aleksandr Syrsky mengatakan pada hari Minggu bahwa tentara Rusia terus-menerus “melakukan operasi ofensif di seluruh lini depan.”
Zaluzhny bulan lalu menyebut situasi di garis depan sebagai “jalan buntu,” dan mengakui bahwa tidak ada harapan untuk sebuah terobosan. Komentar-komentar tersebut dilaporkan memicu keretakan yang semakin besar antara sang jenderal dan presiden Ukraina.
Menurut media Ukrainskaya Pravda, Zelensky terpaksa menciptakan jalur komando alternatif untuk memberikan perintah langsung kepada petugas seperti Syrsky, sehingga melewati Zaluzhny.
“Tampaknya Zelensky memiliki dua jenis ZSU (angkatan bersenjata Ukraina): pasukan 'baik' yang dikomandoi oleh Syrsky dan favorit lainnya, dan pasukan 'jahat' yang bertanggung jawab atas Zaluzhny,” ungkap sumber yang dekat dengan presiden.
Foto/Reuters
Kepercayaan masyarakat Ukraina terhadap Zaluzhny bahkan melampaui kepercayaan Zelensky pada tahun lalu.
Sementara jajak pendapat menunjukkan bahwa jenderal militer tersebut akan mengalahkan pemimpin petahana tersebut dalam pemilihan presiden yang bersifat hipotetis. Awal tahun ini, Zelensky menolak gagasan mengadakan pemilu pada tahun 2024 dan menganggapnya tidak bertanggung jawab pada saat perang.
5. Terjadi Pepecahan dengan MIliter Ukraina
Foto/Reuters
Menyusul kegagalan serangan balasan musim panas di Kiev, Komandan Militer Ukraina Aleksandr Syrsky mengatakan pada hari Minggu bahwa tentara Rusia terus-menerus “melakukan operasi ofensif di seluruh lini depan.”
Zaluzhny bulan lalu menyebut situasi di garis depan sebagai “jalan buntu,” dan mengakui bahwa tidak ada harapan untuk sebuah terobosan. Komentar-komentar tersebut dilaporkan memicu keretakan yang semakin besar antara sang jenderal dan presiden Ukraina.
Menurut media Ukrainskaya Pravda, Zelensky terpaksa menciptakan jalur komando alternatif untuk memberikan perintah langsung kepada petugas seperti Syrsky, sehingga melewati Zaluzhny.
“Tampaknya Zelensky memiliki dua jenis ZSU (angkatan bersenjata Ukraina): pasukan 'baik' yang dikomandoi oleh Syrsky dan favorit lainnya, dan pasukan 'jahat' yang bertanggung jawab atas Zaluzhny,” ungkap sumber yang dekat dengan presiden.
6. Kehilangan Kepercayaan Publik
Foto/Reuters
Kepercayaan masyarakat Ukraina terhadap Zaluzhny bahkan melampaui kepercayaan Zelensky pada tahun lalu.
Sementara jajak pendapat menunjukkan bahwa jenderal militer tersebut akan mengalahkan pemimpin petahana tersebut dalam pemilihan presiden yang bersifat hipotetis. Awal tahun ini, Zelensky menolak gagasan mengadakan pemilu pada tahun 2024 dan menganggapnya tidak bertanggung jawab pada saat perang.
(ahm)