Brigade al-Qassam Menyusup Tanpa Terdeteksi, Hancurkan 3 Tank Israel dengan Rudal Yasin-105

Kamis, 07 Desember 2023 - 22:47 WIB
loading...
Brigade al-Qassam Menyusup...
Sayap militer Hamas Brigade Izz ad-Din al-Qassam menghancurkan tank-tank Israel di lingkungan Shujaiya di Jalur Gaza. Foto/ via al-Mayadeen
A A A
GAZA - Sayap militer Hamas Brigade Izz ad-Din al-Qassam merilis rekaman video pada Rabu malam yang menunjukkan pasukannya sukses menyergap pasukan Israel di lingkungan Shujaiya di Jalur Gaza.

Mengutip laporan al-Mayadeen, Kamis (7/12/2023), pasukan perlawanan Palestina itu menyusup melalui bangunan yang hancur tanpa terdeteksi, mendekati tank-tank Israel, membawa RPG anti-tank Yasin-105 yang terkenal. Mereka melihat tiga tank Israel dan menghancurkannya dengan tembakan rudal anti-tank tersebut.

Rekaman itu dirilis ketika kelompok perlawanan Palestina terus menghancurkan tank-tank Israel di wilayah lain di Jalur Gaza. Brigade al-Qassam bangga mampu menghancurkan tank Zionis yang dianggap canggih dengan senjata buatan dalam negeri.



Shujaiya memiliki arti penting karena merupakan lingkungan tempat tentara Israel; Oron Shaul, ditangkap pada tahun 2014. Selain itu, di sini terdapat Batalion Shujaiya, salah satu batalion penyerang utama di dalam Brigade al-Qassam.

Dari rekaman video yang dirilis terlihat, pasukan al-Qassam menargetkan tank-tank Zionis Israel dari dalam gedung-gedung yang hancur, menghancurkan kendaraan-kendaraan tersebut dan membuat mereka terbakar. Mereka kemudian menargetkan buldoser yang melewati daerah tersebut sebelum menyerang kelompok tank lainnya.

Pasukan pendudukan Israel pada hari Rabu mengakui kematian seorang tentara cadangan kelas satu selama pertempuran yang sedang berlangsung di Jalur Gaza.

Dengan tewasnya tentara Israel tersebut, jumlah korban IOF (Pasukan Pendudukan Israel) di Jalur Gaza meningkat menjadi 10 orang dalam 24 jam terakhir.

IOF telah mengumumkan jumlah korban tewas pasukannya telah meningkat menjadi 84 orang sejak invasi mereka ke Gaza dimulai, sehingga total korban tewas sejak 7 Oktober menjadi 408 personel.

IOF mengungkapkan bahwa seorang wakil komandan kompi di Batalion ke-53 dan seorang tentara di kompi patroli di Batalion 6261, yang berafiliasi dengan Brigade ke-261, keduanya tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza utara pada hari Senin.

Menurut koresponden Channel 13, meskipun terjadi serangan brutal di wilayah tersebut, perlawanan kelompok pejuang Palestina dengan gigih menghadapi serangan IOF. Mereka bersenjatakan amunisi anti-tank dan anti-armor.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1636 seconds (0.1#10.140)