WHO: Satu Anak Terbunuh Setiap 10 Menit di Gaza

Minggu, 12 November 2023 - 22:30 WIB
loading...
WHO: Satu Anak Terbunuh Setiap 10 Menit di Gaza
Ketua WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus (tengah) berbicara pada pertemuan Dewan Keamanan PBB di New York, 10 November 2023. Foto/Global Look Press/Xinhua/Xie E
A A A
NEW YORK - Kampanye militer Israel yang terus berlanjut di Gaza telah menghancurkan sistem layanan kesehatan di wilayah kantong Palestina dan menyebabkan kerugian besar di kalangan penduduk sipil, termasuk anak-anak.

Ketua Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus menegaskan hal itu kepada Dewan Keamanan PBB pada Jumat (10/11/2023).

Sejak dimulainya operasi Israel pada 7 Oktober, WHO telah memverifikasi lebih dari 250 serangan terhadap sistem layanan kesehatan di Gaza dan Tepi Barat, termasuk fasilitas medis, ambulans dan pasien, menurut Ghebreyesus.

Dia menambahkan bahwa sistem medis di Gaza adalah “ berlutut.” Sebanyak 25 serangan terhadap sasaran layanan kesehatan di Israel dilaporkan pada periode yang sama.

Situasi di daerah kantong Palestina “tidak mungkin untuk dijelaskan,” menurut ketua WHO tersebut, seraya menambahkan sekitar 1,5 juta orang harus meninggalkan rumah mereka.

Dia menjelaskan, puluhan ribu orang di antaranya harus mencari perlindungan di rumah sakit dan sekolah, yang pastinya menjadi penuh sesak.

“Orang-orang mencari perlindungan di mana pun mereka dapat menemukannya,” ungkap Ghebreyesus.



Dia menjelaskan, “Tidak ada tempat dan tidak ada seorang pun yang aman di Gaza. Pemboman dan serangan udara Israel, serta operasi darat yang sedang berlangsung, telah mengakibatkan lebih dari 10.800 kematian di Gaza.”

“Kebanyakan dari mereka yang terbunuh adalah perempuan dan anak-anak,” papar dia.

Kepala WHO juga menyampaikan statistik yang mengejutkan, “Rata-rata, satu anak terbunuh setiap sepuluh menit di Gaza.”

Washington, sekutu utama Israel, mengakui pada Jumat bahwa tindakan rezim Zionis telah mengakibatkan banyak korban jiwa di Gaza.

(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0964 seconds (0.1#10.140)