Pasukan Khusus AS dan Israel Coba Masuk Gaza tapi Ditembak Berkeping-keping

Jum'at, 27 Oktober 2023 - 07:04 WIB
loading...
Pasukan Khusus AS dan...
Mantan Penasihat Pentagon Douglas MacGregor sebut pasukan khusus AS dan Israel mencoba memasuki Gaza, tapi mereka ditembak berkeping-keping. Foto/Mostafa Alkharouf/Anadolu Agency
A A A
GAZA - Mantan Penasihat Pentagon Douglas MacGregor mengungkap bahwa sejumlah pasukan khusus Amerika Serikat (AS) dan pasukan khusus Israel tewas ditembak secara tragis ketika mencoba memasuki Gaza, Palestina.

Pasukan khusus kedua negara itu bermaksud menyelidiki lokasi para sandera yang ditawan Hamas di Gaza.

MacGregor mengungkap kengerian itu dalam wawancara dengan penyiar Tucker Carlson di acara media sosial populernya "Tucker on X" pada Rabu.

MacGregor mengatakan bahwa seperti yang telah diamati selama 24 jam terakhir, pasukan operasi khusus Amerika dan Israel memasuki Jalur Gaza untuk melakukan pengintaian dan menilai cara-cara potensial untuk membebaskan para sandera, namun mereka diserang dan menderita banyak korban jiwa.



Dia meyakini bahwa apa yang terjadi adalah perkembangan alami dan dia sama sekali tidak melihatnya sebagai kemenangan bagi Israel.

Dia juga menyatakan keprihatinannya mengenai potensi risiko yang ditimbulkannya bagi pasukan Amerika.

MacGregor menyatakan bahwa 2.000 Marinir dan 2.000 prajurit pasukan khusus segera dikerahkan ke wilayah kantong tersebut, namun dia yakin jumlah tersebut tidak akan memberikan pengaruh yang signifikan.

Douglas Macgregor adalah pensiunan kolonel Angkatan Darat AS sebelum akhirnya menjadi penasihat Pentagon.

“Kami mengandalkan pasukan khusus dan saat ini, 2.000 Marinir. Dan mungkin, 2.000 pasukan khusus dan pasukan operasi khusus," katanya dalam wawancara tersebut, yang dilansir Palestine Chronicle, Jumat (27/10/2023).

"Itu tidak baik untuk membuat banyak perubahan, dan kita telah melihatnya baru-baru ini, selama sekitar 24 jam terakhir. Beberapa pasukan khusus kami dan pasukan khusus Israel pergi ke Gaza. Mereka ditembak berkeping-keping dan menderita kerugian besar, setahu saya," paparnya.

Pada 22 Oktober, situs berita Axios menulis bahwa “2.000 pasukan khusus AS dikerahkan ke Timur Tengah”, dan menambahkan bahwa mereka tidak mungkin bertugas dalam peran tempur.

Dua hari sebelumnya, pada 20 Oktober, Gedung Putih membagikan foto di halaman media sosial X-nya yang menunjukkan Presiden AS Joe Biden berjabat tangan dengan tim rahasia Delta Force yang beroperasi di Israel, namun foto tersebut dilaporkan dihapus satu jam setelah dipublikasikan.

Militer Israel belum berkomentar atas pengungkapan Douglas MacGregor.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mengapa Hamas Menolak...
Mengapa Hamas Menolak Penunjukkan Hussein al-Sheikh sebagai Pengganti Mahmoud Abbas?
Meski Digaji Rp37 Juta,...
Meski Digaji Rp37 Juta, Tentara Israel Mengaku Dieksploitasi dan Risikonya Sangat Berat
Dampak Perang Dagang:...
Dampak Perang Dagang: Canton Fair Sepi, Industri Ekspor China Terguncang
3 Fakta Ledakan Pelabuhan...
3 Fakta Ledakan Pelabuhan Iran yang Menggemparkan, Benarkah Ada Keterlibatan Israel?
Ledakan Dahsyat Pelabuhan...
Ledakan Dahsyat Pelabuhan Iran Tewaskan 40 Orang dan 1.242 Luka, Ini Respons Khamenei
Presiden Palestina Mahmoud...
Presiden Palestina Mahmoud Abbas Tunjuk Calon Penggantinya setelah Berkuasa 21 Tahun
Gulingkan Assad, Ahmed...
Gulingkan Assad, Ahmed al-Sharaa Ingin Suriah Normalisasi Hubungan dengan Israel
Mengenal Genevieve Jeanningros,...
Mengenal Genevieve Jeanningros, Biarawati yang Terobos Protokol Vatikan Demi Melihat Jenazah Paus
Ngeri! Siswa SMA Ngamuk...
Ngeri! Siswa SMA Ngamuk di Kelas Tusuk 5 Orang termasuk Kepala Sekolah
Rekomendasi
Otak Penculikan Santri...
Otak Penculikan Santri di Pasuruan Ditangkap, 2 Pelaku Masih Buron
Promotor Tinju Bantah...
Promotor Tinju Bantah Eubank Jr Alami Patah Rahang
Wuling Bakal Kenalkan...
Wuling Bakal Kenalkan Sunshine EV di PEVS 2025? Bisa untuk Food Truck hingga Antar Barang!
Berita Terkini
Siapa Yunice Abbas?...
Siapa Yunice Abbas? Kakek Perampok yang Menodong Senjata dan Merampok Kim Kardashian tapi Tak Tahu Siapa Korbannya
26 menit yang lalu
Mengapa Hamas Menolak...
Mengapa Hamas Menolak Penunjukkan Hussein al-Sheikh sebagai Pengganti Mahmoud Abbas?
1 jam yang lalu
Kenapa Rusia Tidak Datang...
Kenapa Rusia Tidak Datang ke Pemakaman Paus Fransiskus?
2 jam yang lalu
Dengan Tulus, Putin...
Dengan Tulus, Putin Ucapkan Terima Kasih kepada Tentara Korea Utara yang Membantu Merebut Kursk
3 jam yang lalu
Meski Digaji Rp37 Juta,...
Meski Digaji Rp37 Juta, Tentara Israel Mengaku Dieksploitasi dan Risikonya Sangat Berat
6 jam yang lalu
Spanyol dan Portugal...
Spanyol dan Portugal Lumpuh, Kereta Api Macet, Transaksi Hanya dengan Uang Tunai
7 jam yang lalu
Infografis
Pasukan Israel Usir...
Pasukan Israel Usir Pasien dari Rumah Sakit Indonesia di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved